"Heyyy, Ma—mahkota? Mahkota apa? Apa maksudmu?" teriak Raj dengan sekuat tenaga ketika mendapati Yelin sudah pergi meninggalkannya usai mengucapkan itu semua.
Kini Raj merasa kalau dia memang bersalah dan menyesali perbuatannya. Jelas Raj merasa bersalah gara-gara ulah tingkah laku Yelin yang benar-benar menyesakkan dadanya itu. Sampai-sampai disela menatapi Yelin, Raj sungguh berfikir sejenak, berfikir dengan sekuat tenaga, maksud dan tujuan Yelin berucap seperti itu. Kini dia mengerti kalau Yelin menyukainya. Meskipun itu baru dugaan semata, tapi sudah sangat terlihat jelas di mata Yelin tadi dan ucapannya juga masih terngiang jelas di telinga Raj.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください