Ameera keluar dari sebuah toko, dia baru saja membeli susu kotak dan air mineral serta beberapa roti. Dia sama sekali tidak merasa lapar, hanya ingin mengisi energi sedikit.
Dia berdiri di depan toko dengan pikiran yang masih tidak tentu. Masih tertuju pada Barra, dia bahkan telah beberapa kali menggelengkan kepala dengan tujuan untuk menghilangkan semua pikirannya itu.
Al tiba dan berhenti tepat di depan Ameera. Dia lalu membukakan pintu dari dalam dan memppersilahkan Ameera untuk masuk.
"Apa tidak apa-apa kalau kita hanya berdua?" tanya Al.
Ameera mengangguk. "Aku sudah memberitahu Varen, lagipula dia sedang tidak bisa pergi," jawabnya.
"Oke," sahut Al cukup bersemangat. Sedikit bingung, dipandanginya Ameera beberapa saat, nampak sekali sedang memikirkan sesuatu. Namun pandangan Al terarah pada sabuk pengaman yang belum terpasang.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください