Kamu Tertangkap

Pagi yang cerah, namun lebih tepatnya adalah siang yang cerah. Al membuka matanya saat matahari sudah tinggi dan jam menunjukkan pukul sepuluh pagi. Sudah sangat terlambat untuk pergi kuliah.

Dia masih berada di sofanya, belum beranjak dan masih juga berteman dengan para kaleng dan sampah yang berserakan. Tv juga masih menyala, benda itu menjadi teman tidur Al yang terlelap tanpa sadar setelah Juno pulang.

Al segera membenarkan posisi tubuhnya. Dengan mengusap wajah dengan kedua tangannya, dia mencoba untuk mengumpulkan kembali semua tenaga dan energi yang sempat berkurang karena dia tidur.

"Argh berantakan sekali," geramnya. Dia kesal melihat keadaan kamarnya, namun dia juga sangat malas untuk merapikannya.

Dia hanya meraih ponselnya yang pelindung layarnya rusak parah. Dia bahkan tidak dapat melihat apapun pada layarnya itu. Segera saja dia menyesali sikap emosionalnya itu.