Pada pukul enam malam, di pintu keluar Bandara Luar Negeri Indonesia, area penerbangan internasional, Johny Afrian dengan santai menunggu.
Dia ragu-ragu untuk waktu yang lama di sore hari, dan akhirnya memutuskan untuk menjemput Tiffany Larkson.
Salah satunya adalah bahwa dia setuju dengan Tiffany Larkson di pagi hari, dan yang lainnya adalah bahwa sikap Tiffany Larkson terhadapnya cukup baik, dan Johny Afrian tidak bisa mengasingkannya hanya karena dia meninggalkan keluarga Larkson.
Tentu saja, hubungan antara keduanya cukup harmonis. Selain Tiffany Larkson yang manis, putih, dan konyol, dia juga belajar di luar negeri, dan mereka bertemu kurang dari sepuluh hari dalam setahun.
Selama lebih dari sepuluh hari, agak sulit untuk menggosok.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください