Setelah mendengar dan melihat bagaimana cara keluarga Gina seperti apa, Gerald dan kedua temannya sekaligus Dinda dan Riri cengo. Mereka tidak menyangka jika selain Ayahnya Gina, sanak-saudara Gina sangat lah tega dan kejam. Mana ada saudara yang tega membiarkan salah satu saudara nya hilang atau terluka begitu saja, cih! Keluarga apaan itu.
"Gue masih nggak nyangka jika Gina hidup di keluarga kayak gitu," ujar Dinda menggelengkan kepalanya tidak habis pikir.
Kelima orang itu sedang berada disebuah kafe untuk membahas rencana menyelamatkan Gina yang entah dimana.
"Gina terlalu banyak nutupin hal ke kita, tebal banget pake topengnya," tambah Riri.
Tak ada lagi raut wajah gembira dari kelima remaja itu apalagi Gerald yang nampak kusut dan gusar.
"Pinter banget nutupin ke kita, gue bener-bener nggak habis pikir sama keluarga dia kecuali om Tomi, Gina nggak salah, tapi kenapa di benci?" ucap Dinda sedih.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください