Saat kami memulai formasi serangan 4 Arah,
Aku berlari ke bawah tubuh Orge itu dan menyerangnya menggunakan skill Fenrir Claw
{Anda menghasilkan 43.532 kerusakan kepada target}
(Bagus, kerusakan yang ku hasilkan cukup besar}
Setelah berhasil berada dibelakang Orge, aku mulai menyerangnya menggunakan cakarku, dan arah kanan dan kiri di serang oleh Kanya dan Xavier menggunakan skill mereka, itu yang membuat Orge tidak dapat berfokus terhadap musuh yang ada didepannya dan saat 5 menit bertarung, salah satu kepala Orge terputus karena serangan Xavier dan 3 menit kemudian, Twin Head Orge tumbang.
Setelah selesai melawan Orge, para Thief sudah kembali dan sudah menemukan lokasi tangga menuju lantai 19.
"Kalian sudah menemukannya?" kata Arthur
"Kamu sudah menemukannya, tapi disana penuh dengan perangkap yang cukup merepotkan" kata Leoport
"Merepotkan? Tumben sekali kau menganggap perangkap didalam dungeon merepotkan, memangnya sesulit apa perangkap itu?" kata Arthur
"Ini bukan sulit karena tidak bisa di matikan, tapi ini sulit karena panel yang digunakan untuk mematikan perangkap berada di langit langit dungeon jadi itu yang membuat kami tidak bisa mematikannya" kata Leoport
"Tapi apakah kita bisa melewatinya?" kata Arthur
"Itu mudah, asal kalian mengikuti jejak langkah kami, karena kami sudah menghafal semua titik dimana jebakan akan diaktifkan" kata Leoport
"Apa kalian mau ide yang lebih mudah lagi?" kata Daniel
"Apa kamu punya ide?" kata Arthur
"Ada, dan itu cukup mudah" kata Daniel
"He, jangam bilang" kata Xavier
"Ya, aku akan mengaktifkan semua perangkap dengan skill Dark Rush, dan setelah perangkap sudah aktif kalian baru lewat" kaga Daniel
"Tapi ada banyak jenis jebakan, ada racun, api, Tombak, Panah, dan lainnya" kata Thief lain
"Kau masih berkata seperti itu kepadaku" kata Daniel
"Dia Undead tingkat tinggi, jadi semua hal seperti itu tidak ada yang bisa melukainya, kita hanya harus berfikir bagaimana caranya menghilangkan bekas racun yang menyebar di udara" kata Arthur
"Gunakan sihir Holy Vanish" kata Xavier
"Bagaimana dengan perangkap Api?" kata Leoport
"Fire Barrier seharusnya cukup" kata Eddy
"Baiklah jika begitu, aku akan ikut saja" kata Leoport
Melihat Leoport menyerah dan mengikuti ide Daniel, Leoport menunjukkan jalan kepada kami dimana lokasi perangkap berada
"Kita hanya harus lurus dan kita akan menemukan tangga ke lantai 19" kata Leoport
"Jika begitu, ayo kita mulai ide gilanya" kata Katie
"Ayo [Dark Rusher]" kata Daniel
Kami semua penasaran dengan skill daniel, dan itu membuat kami melihat daniel tanpa kedip,
Dan saat daniel sudah mengaktifkan skillnya, ada 4 Skeleton dengan perisai besar berdiri di samping Daniel membuat seluruh lorong tertutup, dan setelah Skeleton itu sudah siap, mereka membuat tekanan hebat dengan element gelap mereka, dan mendorong kedepan tanpa memperdulikan keadaan sekitar,
*Bruuuuu
*Crekk
*Crak
*pzzz pzzz
Melihat semua perangkap itu aktif diwaktu yang bersamaan, membuat kami merasa sedang melihat pertunjukan debus
"Lihat itu, semua perangkap itu telah diaktifkan tapi Daniel tidak menerima kerusakan apapun" mata Leoport
"Rapi Skeleton yang dia panggil semuanya hancur" kata Eddy
"Mereka sebagai perisai tulang untuk Daniel agar tidak terkena serangan perangkap yang berada di samping kanan dan kirinya, dan itu juga bisa digunakan sebagai metode untuk mengaktifkan perangkap yang berada di pinggir lorong" kata Xavier
"Apa tidak apa menggunakan skill seperti itu? Bagaimana jika kita bertemu musuh kuat jika skillnya digunakan untuk seperti ini?" kata Noel
"Ada kemungkinan skill ini memiliki jeda waktu yang cukup cepat" kata Arthur
"Lebih baik kita cepat, karena dungeon akan ditutup dalam 30 jam" kataku
"Ohh kamu benar, kita harus segera" kata Arthur
Noel segera menggunakannya sihir Holy Vanish dan semua racun dan bekas bakaran perangkap hilang tanpa jejak, dan kami melewati lorong dengan damai
...
Kami memasuki lantai 19, disana kami langsung disambut oleh 30 Death Knight dan 20 Dullahan
"Lihat itu, puluhan death knight dan puluhan dulahan menatap kita bersamaan" kata Xavier
"Apa kau bisa membedakan antara Death Knight dengan Dullahan?" kata Eddy
"Itu mudah, Death knight memiliki ukuran tubuh 2 meter dengan bentuk tubuh besar, dia membawa Perisai besar dan pedang besar, sedangkan Dullahan Dia memiliki tinggi 170 cm sampai 180 cm, dia memiliki jubah merah di punggungnya, membawa sebilah Longsword di tangan kanan dan kepalanya ditangan kiri, dan dia terlihat seperti Knight normal, tapi bedanya tidak ada kepala di atas armornya, dan armornya berwarna hitam legam" kata Xavier
"Kau mengetahui hal itu? Dan mengahafal semua itu?" kata Eddy
"Tidak, aku hanya tau garis besarnya, sisanya adalah apa yang lihat didepan" kata Xavier
"Ohh kupikir kau menghafalkan seluruh bentuk dari semua monster" kata Eddy
"Sebenarnya kau bisa mengetahui nama para monster itu jika kau memiliki wawasan lebih dari 500" kataku
"Ohh, kau bilang wawasan? Apa wawasanmu sudah melebihi 500 Azel?" kata Arthur
"Tidak, aku sudah 3 digit tapi belum sampai sebesar itu" kataku
"Ohh benarkah? Tapi dari mana kau tau hal itu?" kata Arthur
"Sedari awal kita mulai aku sering mengatakan hal ini kepada kalian, Jangan anggap para manusia yang ada didalam game ini sebagai robot tanpa akal dan sejarah, mereka lebih mengetahui apapun, karena mereka telah tinggal didunia ini lebih lama dari kita, bahkan jika kau tanya tentang hal mitologi seperti dimana mata air Mimir atau Mata Air Urd, mereka pasti akan me ceritakan sebuah legenda dimasa lalu, seperti yang ditanyakan Eddy dan beberapa penyihir satu element lainnya, bagaimana caranya menaikkan tingkat penguasaan sihir dari tingkat Pro ke Master? Jika kau bertanya kepada penyihir tertinggi di kota, mereka pasti akan menjelaskannya, bahkan banyak buku ssjarah di perpustakaan di dalam istana yang menjelaskan hal itu" kataku
Mungkin aneh rasanya mendapatkan ceramah dari seekor serigala yang tingginya bahkan kurang dari 100 cm
Mereka hanya terdiam setelah mendengar itu, bahkan ada yang memasang wajah bermasalah
"Sudah kuduga kalian pasti selalu berbuat masalah kepada Manusia dunia ini, dan itulah yang membuat kalian hanya diam ditempat dan tidak menerima informasi apapun, Ini terakhir kali aku akan menjelaskan segala sesuatu digame ini, sisanya dan kedepannya kalian harus berfikir sendiri.
Haaa... Intermediate Tier Spirit adalah jawabannya, kalian harus membuat kontrak dengan Roh tingkat menengah untuk bisa naik ke tingkat master, tapi aku sarankan kalian lebih baik mencari Roh tingkat atas agar kalian bisa mencapai tingkat Raja setelah tingkat master telah dilewati" kataku
"Dimana kami bisa menemukan mereka?" kata Eddy
"Pakai otak kalian" kataku
Setelah berkata itu, aku maju kedepan dan memburu semua Knight didepanku, hanya Kanya dan Xavier yang ikut maju, dan saat Xavier didekatku dia berkata
"Kau terlalu baik, aku sudah tau akan hal itu, tapi aku hanya diam selama ini, tapi itu pasti membuat mereka tambah iri kepadamu" kata Xavier
"Heh, iri, bodohnya mereka, mungkin mereka ingin menjadi kandidat dari salah satu dosa para iblis" kataku
"Kau bahkan tau tentang Envy Candidate, jaringanmu cukup luas" kata Xavier
Mendengar kata-kata Xavier saat dalam kondisi menyerang para knight membuatku tertawa
"Haha, aku hanya mengikuti alur cerita layaknya didalam novel dan komik, biasanya orang yang memiliki hubungan bagus dengaj NPC akan mendapatkan skill terkuat, dan itu benar, Ras, dan Element ku adalah terbaik menurut ku" kataku
"Kau benar, beberapa waktu lalu aku juga berfikir seperti itu, kau terlihat seperti tokoh pemeran utama dalam sebuah komik atau novel" kata Xavier
"Mungkin, tapi itu tidak sekarang, karena dari mereka belum ada yang mendapatkan kekuatan dari para dewa selain diriku, jika mereka sudah mendapatkan kekuatan dari dewa Thor atau Heimdall ada kemungkinan aku akan jatuh karena kedua dewa itu adalah dewa yang selalu berada di Midgard" kataku
Tanpa aku sadari semua orang sudah mulai ikut memburu para Dullahan dan Death Knight, itu membuat. Pekerjaan kami lebih cepat
...
1 jam setelah kami mulai berburu Mini Boss selanjutnya telah tiba
{Capten Death Knight dan Capten Dullahan telah tiba dari Hellheim, kedatangan mereka membuat Midgard dalam bahaya}
Melihat sosok Capten Death Knight dan Capten Dullahan, Jujur saja, aku tidak bisa membedakan antara Death Knight biasa dengan Kapten Death Knight, dan Dullahan normal dengan Kapten Dullahan, tapi dari aura yang keluar dari tubuh mereka, mereka sangat berbeda dari Death Knight dan Dullahan biasa.