webnovel

UnKnown

Saat ini di tempat Tang San dan lainnya.

Saat mereka masih beristirahat tiba-tiba ada teriakan dari belakang mereka

"Tidak, bagaimana seperti ini. Kenapa kenapa? Siapa? Siapa yang membunuh laba-laba iblis saya..!!?? "Meng Yiran (Gadis yang sebelum nya bertemu dengan mereka. yang baru saja pergi, Nenek Ular Chao Tian-Xiang dan gadis muda yang cantik Meng Yiran. )

"Kamu … kamu … kamu … … lagi itu kalian."

Tang San tersenyum kecut:

"Saya tidak tahu mengapa kebetulan seperti ini terjadi, tetapi aku lah yang telah menyerapnya."

"Apa kau yang telah mengambil Laba-laba iblis ku...??" Meng Yiran

"Nona biar aku memotong omonganmu.. Apa kau punya bukti bahwa Laba-laba iblis itu memang milikmu..?? Laba-laba ini di bawa oleh teman kami. " Dai Mubai memotong omongannya kali ini.

"Beraninya kau berbicara seperti itu.." Meng Yiran.

Lalu tiba-tiba ada orang lain yang menjawab Mubai tadi.

"Aku akan membuktikannya."???

Lalu setelah mengatakan itu orang itu langsung mengeluarkan delapan Cincin Hallo dengan Dua kuning tiga ungu dan tiga hitam.

"Dua mata Laba-laba itu di lukai olehku, apa itu bisa menyelesaikan masalah ini..?" ucap lelaki tua yang baru datang.

Zhou Wuji mengenali penatua yang tinggi dan kurus itu. Penatua itu tampak berusia lebih dari tujuh puluh tahun, dengan rambut perak seperti Chao Tian-Xiang. Di tangannya ada Tongkat Kepala Naga perak muda yang panjangnya lebih dari empat meter. Kepala naga dari staf itu seperti manusia, tampak luar biasa dan rumit. Wajah yang dipenuhi keriput menunjukkan usianya. Baginya luar biasa delapan cincin roh berosilasi naik dan turun perlahan.Dia adalah suami Nenek Serpent, Kakek Meng Yiran, Duke Naga Meng Shu.

"Kita bertemu lagi adiki kecil Zhou" Nenek Ular Chao Tian-Xiang

"Haaahaaahaaa tetua yang mulia." Zhou Wuji

*Sial kenapa harus bertemu mereka lagi. *

"Karena kalian mengambil ular itu sebelumnya, Aku pergi mencari Laba-laba iblis itu sendirian." Chao Tian-Xiang

"Awalnya aku ingin mengjabiskan Tenaga Laba-laba itu dan menaruh Segel padannya, lalu menunggu sampai besok pagi untuk mencarinya." Chao Tian-Xiang

"Mana ada yang tau.." Xiao Wu

"Lagian itu di ambil dan di buru oleh Zed sendirian tadi."

*Nona itu memang tidak beruntung bukan.? * bisik Oscar

*itu salahnya. * balas Gendut

Lalu setelah itu lagi-lagi terjadi perdebatan antara Xiao Wu dan Meng Yiran.

Meng Yiran yang kesal langsung mencoba melukai Xiao Wu dengan Senjatanya. Namun Tang San bereaksi dengan Cepat dan menangkapnya.

Lalu Baik Tang San dan Meng Yiran mulai saling melempar Senjata rahasia itu.

Dan di sisi kakek Naga, dia menjanjikan jika Cucunya kalah dia akan membiarkan mereka pergi.

Sebelumnya Nenek Chao Tian-Xiang mencoba melarangnya namun kakek naga Meng Shu Tak mau mendengarkan.

"Bagus siapapun yang melanggar janji, jangan salahkan aku mengamuk." Meng Shu

"Hehee.. Terimakasih yang mulia." Zhou Wuji

Mereka telah melihat sebelumnya Tangsan menggunakan senjatannya untuk melawan Gorila titan raksasa sebelum di usir oleh Zed jadi mereka sudah yakin dengan kemampuan Tang San.

Setelah bebeapa lama Tang San dan meng yiran berdebat senjata rahasia, akhirnya Tang San memenangkannya.

Melihat Cucunya tak bisa memenang. Kakek Naga Meng Shu pun marah.

"Beranina kalian memikatku ke dalam Jebakan.."

"Kakek Naga yang mulia, kita sudah menyetujui ini tolong jangan melanggar janjimu." Zhou Wuji

"Dasar penipu..!!" kakek NagaMeng Shu. Marah dan mengeluarkan kekuatan Rohnya membuat Zhou Wuji dan lainnya terkena efek itu.

"Apa kalian percaya bahwa mungkin Aku Tak sengaja membunuh dan mengubur kalian di saat yang sama." Meng Shu

"Ohh benarkah.. Tapi aku tak percaya itu.."

Lalu sebuah suara entah dari mana menjawab kata-kata kakek naga Meng Shu

"Siapa itu..??" Meng Shu

.

.

.

. ________=Skip=_______

Kembali Ke sisi Zed sebelumnya.

"Baiklah aku harus kembali sekarang, mungkin mereka sudah menungguku.

Da Ming dan kau bocah besar Er ming aku akan kembali ke Xiao Wu dan yang lainnya dulu. Sampai jumpa.."

"Sabaku Fuyū"

Lalu Zed membuat Pijakan Pasir yang bisa terbang yang sebelumnya Zed gunakan dalam perjalanan bersama Flender dan yang lainnya ke kota Suotou.

*Dengan Levelku sekarang bahkan seorang Douluo Bergelar pun aku bisa menahannya..

Dan sekarang aku bisa menunjukan cincin ke Empatku, itu akan sangat membantu ku dalam pertempuran. *

"Hemm.. Aku merasakan sorang level delapan puluhan di arah Xiao Wu dan lainnya.. Oh aku ingat seharusnya ini pasangan ular dan naga itu."

Lalu Zed melesat lebih cepat ke arah mereka, sesampainya di sana Zed tetap melayang di atas dan melihat Tang San dan Meng Yiran sedang berdebat senjata rahasia.

Lalu tak lama Zed melihat Tang san memenangkan pertandingannya, dan terlihat kakek tua itu tak menerimanya.

"Beranina kalian memikatku ke dalam Jebakan.."

"Kakek Naga yang mulia, kita sudah menyetujui ini tolong jangan melanggar janjimu." Zhou Wuji

"Dasar penipu..!!" kakek NagaMeng Shu.

"Apa kalian percaya bahwa mungkin Aku Tak sengaja membunuh dan mengubur kalian di saat yang sama." Meng Shu

"Ohh benarkah.. Tapi aku tak percaya itu.." balas Zed.

"Siapa itu..??" Meng Shu

"Ini Aku." Zed perlahan turun dari atas dan mendarat di depan teman-temannya

"Zed.." Semua temannya.

Lalu Zed mengeluarkan cincin Roh miliknya Tiga Ungu Dan Satu Hitam mulai melayang di belakangnya

"Tiga cincin ungu ribuan tahun dan Cincin hitam puluhan Ribu tahun.." Kakek Meng Shu

Kemudian Zed menciptakan banyak Tombak Shukaku yang di arahkan ke Meng Yiran

"Aku percaya sebelum kau mengambil tindakan aku bisa membunuh cucumu terlebih dahulu."

"Kau berani..??" kakek meng Shu yang melihat itu sangat marah

"kau bisa mencobanya. Apakah aku hanya menggertak atau aku sungguh-sungguh, namun kau harus bersiap untuk yang terburuk kakek tua." Zed.

"Kau.. Baik aku akan melepaskan kalian, ayo kita kembali." kakek Meng Shu

Setelah itu rombongan Tiga ular itu pergi dari sana.

"Wah.. Zed.. Kau hebat sekali.. Kau bahkan memiliki cincin roh puluhan Ribu tahun.." Oscar

"Nak kau benar-benar monster diantara para monster, bukan kau iblis kecil lebih tepatnya." Zhou Wuji

"Bos Zed aku juga menginginkan cincin Puluhan Ribu Tahun sepertimu.. Bantu aku mendapatkan nya." Ma Hong Jun

"Kalau kau mempunyai mental yang kuat aku bisa saja membantu mu, namun binatang Sepuluh Ribu Tahun berbeda dengan yang berusia Seribu tahun." Zed

"Aku benar-benar tak menganjurkannya sekarang."

"Dari mana kau mendapatkan Cincin roh itu??" Mubai

"Ohh. Ini adalah pertukaran. Sebelumnya aku memburu Gorila Titan itu, namun aku bertemu dengan Binatang Berusia Seratus Ribu Tahun iblis Phiton berkepala Lembu. Dia memintaku melepaskan Gorila itu dan menggantikanya dengan Kera iblis berekor Empat lainnya yang sama berusia Puluhan ribu Tahun. "

" Binatang berusia Seratus ribu tahun..?? " semuanya.

" Apa kau tak berbohong Zed. " Zhou Wuji

" Ya aku bersungguh-sungguh. Di dalam hutan ini memang ada binatang Seratus Ribu Tahun. " Zed.

" Baiklah.. Aku rasa hari ini sudah cukup mari kita kembali sekarang. " Zhou Wuji

" Baikk.. "Semuanya

.

.

. . ________=Skip=_______

Sesampainya dinakademi

" Leganya bisa pulang. Apa ada yang mau cemilan malam..?? " Gendut

" Apa kau tidak waras. Jam berapa ini..?? Apa tak ada hal lain selain makanan yang ada di pikiranmu.? " Zhou Wuji

" semuanya kembali ke kamar kalian untuk Beristirahat, kita akan libur dua Hari. "

" Baik.. " semuanya kembali kekediaman masing-masing.

Zed yang ingin kembali ke kamarnya melibat Tang San dan oscar mengobrol di luar.

Lalu di kejauhan dia juga melihat RongRong mendekati mereka.

*Nampaknya akan ada drama. Dasar anak muda. *

*Tunggu.. Aku juga bocah saat ini buka..?? Akhh bodo amat lah mending aku istirahat dulu. *

. ________=Skip=_______

KeEsokan paginya

Zed seperti biasa, dia Bangun pagi-pagi buta dan mulai berlari keliling desa seperti biasa.

Kali ini Zed meletakan dua ratus kilogram di setiap Gelang pemberatnya.

Karena dia sudah naik level jadi kekuatan tubuhnya pun meningkat.

Berat yang ia bawa hampir satu Ton di tubuhnya saat ini. Karena gelang itu istimewa dan tak memengaruhi Sekitarnya hanya berpengaruh dengan pemakaiannya saja.

jadi Zed tetap tenang tak takut menghancurkan semua barang di sekitarnya.

"Saat aku menembus level delapan puluh sepertinya aku juga membangunkan Tulang Spirit Eksternal. Tapi aku tak bisa mengeluarkannya si sini.

Aku harus pergi mencobanya di tempat yang aman."

"Aku harus masuk ke dimensiku.."

"Yomotsu Hirasaka"

.

.

.

Di kantor kepala sekolah.

Zhou Wuji melaporkan apa yang terjadi di hutan kemarin.

Mulai dari Oscar menyerap Halo Spirit nya. Kemudian tak hanya dia, tapi Tangsan Xiao Wu juga masuk ke level Tiga puluh. Dan yang mengejutkan Zed mampu menembus level Empat puluh yang merupakan lompatan level sangat banyak sejak Zed masuk Akademi.

Setelah itu Zhou Wuji juga menceritakan masalah pertemuannya dengan Pasangan Ular dan Naga. Serta pertemuan dengan Gorila Titan raksasa sepuluh ribu tahun.

"Jadi maksudmu ada tiga siswa yang memasuki level Tiga puluh dan satu level Empat puluh.

Lalu kalian di serang Gorila Titan raksasa yang akhirnya berhasil di usir oleh Zed." Flender

"Ya benar sekali. Dan kedua pasang ular naga itu juga Zed yang mengusirnya dengan mengancam cucunya.

Lalu Laba-laba berwajah manusia itu juga di buru sendirian oleh Zed.

Dan juga yang lebih mengejutkan, Zed mengatakan di sana dia bertemu dengan binatang berusia seratus Ribu Tahun. Apa menurut mu apa yang di katakan Zed itu benar, rasanya itu tak mungkin.?? " Zhou Wuji

" Apa yang di katakan oleh anak itu benar.. "???

" Hai brengsek.. Kau pikir kau siapa. Berani-beraninya masuk sembarangan..?? " Zhou Wuji

" Zhou Wuji Diam kau..!! Dia itu guru pribadi Tang San. " Flender langsung memukul Zhou Wuji

" Spirit Master Filosofer Nomer satu. Guru besar Yu Xiao Gang. " Flender

Setelah itu Guru Yu Xiao Gang mulai menjelaskan keberadaan binatang berusia Seratus Ribu Tahun di dalam hutan Star Dou yang di katakan Zed.

" Jadi maksudmu apa yang di katakan Zed itu memang benar. " Zhou Wuji

" Ya. Itu memang benar. " Yu Xiao Gang

.

.

BERSAMBUNG

次の章へ