Chapter 38

Bibir kokoh tak henti – hentinya mengulas senyum berpadukan dengan lirikan yang berulang kali dia lemparkan ke arah wanita cantik yang duduk pada sisi kursi kemudi. Tanpa sengaja ekor matanya menangkap bahwa self belt belum terpasang.

Shitttt, bagaimana bisa dia mengabaikan keselamatannya sendiri seperti ini. Kesalnya dan bersamaan dengan itu langsung meminggirkan mobil.

Kiara pun dibuat tersentak atas laju mobil yang dihentikan secara tiba – tiba. Wajah cantik tampak menghujani Calvino dengan tatapan penuh tanda tanya. "Apa terjadi sesuatu, Sir?"

Calvino tidak menjawab kecuali mendekatkan wajahnya. Sangat dekat hingga nafas hangat saling bersahutan. Refleks kedua tangan ramping tergerak mendorong dada bidang. "Sir, apa yang mau Anda lakukan? Jangan macam - macam! Saya tidak akan pernah memaafkan tindak pelecehan!"