Di dalam kamar yang terlihat begitu mewah dengan banyak nya poster-poster bergambarkan anime yang membuat kamar tersebut terkesan keren untuk di huni seorang anak cowok.
Rendra yang saat ini hanya duduk diam di lantai, di depan nya terdapat beberapa botol soju dan bir, sudah lebih dari satu minggu ia terus mengurung diri dan mabuk di kamar nya, membuat Nara dan Dion sangat khawatir.
"Rendra, sampai kapan kamu akan terus begini ? Apa yang terjadi pada mu nak ?" ujar Nara dari luar kamar yang pintu nya di kunci oleh Rendra.
Meskipun telinga nya mendengar ocehan sang ibu. Namun, ia tak menghiraukan nya, kini ia malah memainkan games sembari meminum minuman keras tersebut hingga teler.
"Bagaimana ? Apakah Rendra tetap tidak mau keluar ?" tanya Dion yang baru saja datang dari kantor nya.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください