Bab 139 - Dwarf Pembuat Sake

*******

Saat itu larut malam, dan ketika penyakit itu berbalik dan wajah saya terbakar, tanda kiamat sudah dekat. Sudah larut malam, dan aku menelannya dan mulai mengantuk. Druid sedang berbicara dengan Roh Agung sebelum Mereka mengetahuinya. Akhirnya, Roh Agung berbicara kepada saya tentang sesuatu.

"Pedagang Rei. Familiar Druid ingin menjadi muridku. Saya telah hidup untuk waktu yang lama, tetapi tidak pernah mengambil Familiar sebagai murid. Apakah baik-baik saja?" (Roh Agung)

"Jika Druid menginginkan itu dan Anda mengizinkannya, saya tidak akan mengatakan apa-apa, karena mereka bebas." (Rei)

Roh Agung sedang bersenang-senang di hari yang baik. Segera Druid mulai membangun rumah. Tampaknya itu dibuat di bawah pohon ceri. Ketika saya bertanya-tanya rumah seperti apa yang akan dibuatnya, sepertinya Druid akan membuat rumah dengan batu yang dilubangi. Selain itu, letakkan lampion batu di atasnya agar tidak merusak pemandangan.