Nick mendengus kesal. Si pengacau masih saja berani menginjakkan kaki di rumah Milly. Martin sungguh tidak tahu malu.
Ia sama sekali tidak pantas mengganggu Milly yang statusnya adalah istrinya Nick. Demi Tuhan, Milly adalah istrinya yang sah. Untuk apa pria itu datang ke rumah ini?
Nick masuk ke dalam rumah tanpa ragu sedikit pun. Sungguh aneh karena sebelumnya ia merasa tidak yakin untuk menghadapi Milly.
Rumah itu tampak terang. Ia mencari Martin dan tidak menemukannya di ruang tamu. Lantas, jika bukan di ruang tamu, di mana lagi pria itu berada?
Nick melihat ke dapur yang berantakan. Ada banyak bekas piring dan gelas kotor yang belum dicuci. Meja makan banyak bekas bungkus makanan. Milly pasti membeli makanan siap saji. Ia mendengus. Inilah yang terjadi jika Nick tidak ada di rumah selama beberapa hari. Rumahnya acak-acakan dan tidak ada makanan sehat yang dimasak.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください