Latifah masuk ke dalam rumah dengan wajah tegangnya, nafasnya juga terengah-engah setelah pertemuannya dengan pria itu. Latifah pun menghela nafas panjang, ia mencoba untuk menenangkan dirinya agar tidak terlihat begitu tegang lagi.
"Kamu kenapa Fah? Kok ketakutan gitu?" Tanya Rahima secara tiba-tiba.
Mendengar suara ibu mertuanya, Latifah pun merasa terkejut bukan main. Bahkan matanya sedikit melotot, seakan-akan ia baru saja melihat hantu yang sangat menyeramkan sekali.
"Ah ibu, aku pikir siapa. Tidak ada apa-apa bu, hanya saja aku tadi bertemu dengan orang aneh yang sangat aneh." Jawab Latifah dengan nafas yang masih terengah-engah.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください