PESTA BAHAGIA

Bola berhasil Syaiful ambil alih, lumayan juga dribelnya.Reksa berusaha merebut namun sayang Syaiful bisa mengimbangi pointnya. 1 - 1. Keduanya bermain dengan sengit sampai akhirnya Reksa mendapatkan point lebih banyak dari Syaidul. Skor 5-3 hebat sekali.

"5 menit lagi berakhir, undur diri aja lo daripada terus bermain tapi nggak bisa ngalahin kehebatan gue!" celetuk Reksa seraya mendriblekan bola basketnya.

"Bangsat lo!"

Syaiful panas mendengar ucapan Reksa tersebut, dengan kemarahannya yang ia tahan sejak tadi. Syaiful meraih kerah baju Reksa dengan kasar. Ia melayangkan 1 tonjokkan disudut bibir cowok itu. Bugh, bugh 2 kali pukulan mengenai wajah Reksa.

Dimas dan lainnya langsung memisahkan kedua manusia tersebut. Jika tidak, akan ada satu yang mati. Reksa membalas pukulan yang lebih mematikan. Sampai syaiful tersungkur ke lantai lalu menendang perut Syaiful berkali-kali. "Aaargghhhh," desis Syaiful yang sudah bonyok memar, bibir berdarah.

"STOP REKSA! SYAIFUL!"