webnovel

SABAR

"Dad, kamu kenapa bengong begitu melihatku?" tanya Paula pada suaminya yang nyaris tak berkedip saat memperhatiakndirinya dengan pakaian busana muslim.

Fatoh menoleh kea rah kakaknya stelah melihat penampilan kakak ipar. Ia tersenyum tipis. Kemudian dalam hati dia bergumam, 'Ya Allah, semoga berawal dari kegamumannya melihat istrinya memakai pakaian yang sesuai dengan syari'at mu, semoga juga ini berawal dari turunnya hidayah darimu agar dia memiliki keyakinan yang benar. Agar hamba ini bisa memiliki saudara kandung satu keyakinan. Agar kelak, di jannahnya nanti kami juga bisa berkumpul bersama. Untuk almarhum papa… semoga kau terima iman dan islamnya ya Allah. Semoga pula beliau mati dalam keadaan Husnul khotimah. Jadikan kuburnya di sana sebagai raudahatul Jannah.

"Oh, tidak, kamu cantik banget dengan pakaian yang seperti itu, Yank," jawab Pietro terbata-bata. Sebab, dia juga malu kedapatan hingga bengong seperti itu oleh istrinya sendiri.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください

次の章へ