'Menarik.'
'Orang tidak tahu diri mana yang berani merebut makanan yang hampir masuk ke mulutku?!'
Rong Bei seketika menambah kecepatannya untuk mengejar motor besar itu. Mobil itu sudah dimodifikasi sehingga kecepatannya bisa sangat tinggi.
'Mau adu kecepatan denganku?'
Rong Bei menghina dalam hati. Pria itu lalu menurunkan jendela mobilnya perlahan, tersenyum dingin dan berseru, "Gadis kecil, bagaimana bisa kamu tega meninggalkan kakak malam ini?"
Sambil berbicara, salah satu tangannya memegang sebuah sepatu yang diambil dari kursi sebelah dan sedikit mengguncangnya.
Itu adalah sepatu yang dilepas dari kaki An Ge'er.
Wajah Rong Bei yang jahat serta nadanya yang ambigu membuat An Ge'er yang sedang ketakutan semakin marah dan malu. Pada saat yang bersamaan, pria di atas motor itu juga melihat sepatu yang berada di tangan Rong Bei dan lapisan es seketika muncul di matanya. Namun, An Ge'er tidak bisa melihat hal itu.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください