Sejak kepulangan mereka dari kantor wedding organizer, James sama sekali tak mengatakan sepatah kata pun. Bahkan sampai di rumah, lelaki itu bergegas masuk ke dalam kamar tanpa mengatakan apapun.
Felicia hanya bisa menggelengkan kepalanya, melihat sikap dingin dari suaminya itu. Dia tak berniat untuk memperkeruh suasana. Diam merupakan cara terbaik untuk menyelamatkan dirinya sendiri.
'Apa yang harus kulakukan sekarang? Jika aku ikut masuk ke kamar, Mas James pasti juga akan bersikap dingin padaku,' kata Felicia di dalam hatinya. Dia yakin jika suaminya masih sangat sedikit kesal gara-gara ulah seorang teman lama dari suaminya.
Tak Ingin mengganggu suaminya, Felicia akhirnya memutuskan untuk memberikan sedikit waktu pada James. Berawal dari duduk di sebuah kursi, secara perlahan gadis itu mulai terlelap. Gadis itu tampak sangat tenang dan juga nyaman tertidur di atas kursi di ruang tengah.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください