"Jess!" Sarah bangkit dari tempat duduknya lalu menghampiri Jessica yang tampak sangat bingung. Ada semburat kekecewaan yang tersirat dalam setiap sorotan mata dokter muda itu.
Seperti dugaannya, semua orang berusaha untuk menyembunyikan sesuatu darinya. Dan ternyata, kecurigaan Jessica pada kekasih adiknya itu benar-benar terbukti benar.
"Biarkan Bram istirahat! Luka bekas operasi itu pasti masih terasa nyeri." Tiba-tiba Felix Angelo keluar dari kamar Bram dan langsung melontarkan perkataan itu tanpa melihat sekeliling.
Pria itu juga tampak terkejut saat Jessica menatap tajam dirinya dalam pandangan yang mulai berkaca-kaca. Sebuah kesalahan kecil Felix Angelo justru berakibat fatal bagi mereka semua.
"Apa maksudnya, Om? Operasi apa yang sedang dilakukan oleh papa?" Jessica berjalan ke arah dokter tampan yang tak lain adalah sahabat dekat dari papanya. Dia berusaha untuk mencari sebuah kebenaran yang telah mereka sembunyikan beberapa hari ini.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください