webnovel

SIAPA LAGI?

Devan mengantarkan Vanya hingga rumahnya saat sudah selesai dengan obrolan di kantor Devan. Padahal Vanya tidak meminta untuk di antarkan, Devan yang memaksanya untuk Vanya segera masuk ke dalam mobilnya.

"Mas, makasih banyak, ya. Aku ngerepotin terus jadinya." Kata Vanya yang merasa tak enak. Dia seperti sangat merepotkan Devan dan membuat cowok itu selalu di susahkan.

Devan menggeleng sambil tersenyum, "Ini aku 'kan yang mau. Lagian, ga mungkin aku ngebiarin cewek pulang sendiri."

Vanya tersenyum dan mengangguk. "Oh, iya. Mau mampir dulu, ga?" tawarnya membuat Devan sedikit bingung. Pasalnya dia belum sempat untuk menyelidiki Papa 'nya.

"Eum ... kapan – kapan aja, ya. Soalnya aku masih ada urusan yang harus di kerjakan." Balas Devan.

Vanya mengangguk. "Kalau gitu, aku duluan masuk, ya. Mas hati – hati, sekali lagi terima kasih." Ucap Vanya yang di angguki Devan. Cewek itu keluar dari mobil.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください

次の章へ