Duduk di kantor, kepala Dian dipenuhi dengan kata-kata Oscar sebelum pria itu pergi.
'Dian, kau benar-benar tahu bagaimana cara menyakiti hatiku.'
Dian merasa sangat kesal. Jelas, Oscar sudah menipu dia, dan dia tidak pernah melakukan apa pun untuk menyakiti Oscar sebelumnya. Mengapa Oscar malah berkata seolah-olah dia yang sejak awal menyakiti hatinya?
Saat Dian tidak bisa berkonsentrasi pada pekerjaan, telepon berdering.
Setelah melihat sekilas ID penelepon, itu adalah Lina.
"Penulis hebat, apa yang kau lakukan akhir-akhir ini? Apakah kau sudah lupa dengan temanmu ini ketika kau memiliki seorang pria?
"Wanita tua ini tidak senang, wanita tua ingin mengeluh, wanita tua ini mau protes!" Begitu menjawab telepon, Dian mendengar serangkaian keluhan dari Lina di sana. Dian tidak bisa menahan tawa, "Kapan aku punya pria, dan sejak kapan aku melupakanmu?"
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください