Arthur pun menjadi pendiam setelah mengumumkan kalau Kelsa sudah menjadi kekasihnya. Dalam keramaian Arthur sangat khawatir sekali. Bukan antara Rend dan Dea tapi, Diki dan Rasty.
Arthur terus saja memperhatikan Diki dengan semua tingkahnya yang membuatnya semakin kesal. Dea sengaja mendekati Rend karena tak suka sikap Diki yang membuatnya risih sekali.
Arthur sampai tak menikmati hari bahagia karena sikap Diki yang seperti ini. Arthur pun menggelengkan kepalanya. Sangat kesal sekali dengan Diki yang terus saja melihat Dea.
"Diki," bentak Arthur sambil menggebrak meja membuat semuanya terkejut.
Diki pun menunduk dan semua mata melihat ke arah Arthur. "Begini saja, kalau sikapmu seperti ini lebih baik kamu selesaikan urusanmu dan Dea sampai selesai," bentak Arthur lagi sambil berdiri
"Ar, kenapa aku dibawa-bawa? Aku sudah tak ada masalah dengannya!" seru Dea ikut berdiri.
Riza pun ikut berdiri. "Sebenarnya masalah kalian apa?" tanya Riza mencoba menenangkan suasana.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください