Bara mengajak Pradita untuk turun tangga menuju ke ruang tengah. Di sana sudah ada ayahnya, Tante Sofia, Via, dan April. Sungguh di luar dugaan jika si adik bungsu ternyata mau ikut ke dalam acara berenang hari ini.
Bara menarik tangan Pradita agar berjalan mendekat. Sepertinya Pradita kembali tegang, tapi akhirnya, terpaksa untuk maju.
"Halo, Tante," sapa Bara.
"Bara! Udah lama Tante gak ketemu sama kamu," ucap Tante Sofia dengan antuasias.
"Iya, Tante. Hai, Via, April."
"Hai," ujar Via lemas. April hanya mengangkat alisnya sedikit sebagai jawaban 'hai' tanpa suara.
"Oh ya, Pa. Kenalin, ini Dita, pacarnya Bara," ujar Bara pada ayahnya.
Sang pemilik mata elang segera menelisik Pradita dari atas ke bawah. Ternyata, ayahnya Bara itu bukan singa, tapi elang, atau blasteran dari keduanya. Ia mengulurkan tangannya dan berjabat tangan kaku dengan Pradita.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください