webnovel

Remaja ?!

作者: tehyungnim
若者
連載中 · 7.9K ビュー
  • 2 章
    コンテンツ
  • レビュー結果
  • N/A
    応援
概要

Masa remaja yang diwakili oleh Avian si ketua Osis yang sopan dan 'sangaaat' ramah, Alena Wakil ketua Osis yang tegas dan dingin, Eric pangeran sekolah, dan Mischa gadis polos nan centil pacar dari ketua osis kesayangan kita.

タグ
2 タグ
Chapter 101. Kencan -/Rical

Di belakang halaman rumah ini terdapat sebuah saung kecil yang terbuat dari kayu nan kokoh. Tampak nyaman untuk sekedar bersantai atau beristirahat sejenak dari aktivitas yang padat. Seperti halnya pemuda ini, pemuda dengan surai cokelat yang berpadu dengan warna merah pudar, kedua matanya terpejam sementara itu ia sendiri tengah menikmati suasana hening dan udara yang terasa sejuk di sini.

Matahari sedang bersinar terlalu bersemangat, membuat orang-orang kebanyakan merasa malas untuk sekedar melakukan kegiatan kecil. Sama sepertinya.

"Eric...."

Tiba-tiba sebuah suara yang terdengar lembut meski sedikit serak memanjakan indra pendengaran pemuda itu. Kedua matanya masih terpejam dan ia hanya membalas dengan gumaman rendah.

"Ric ih, jadi nggak kita kencan?"

Itu Alena yang tengah berusaha membangunkan pacar tampannyaㅡ Eric.

"Males tapi akunya, Al." balas Eric memilih hendak tertidur.

Kedua tangannya ia silangkan di belakang kepala sebagai bantalan, sementara sebelah kakinya ia tekuk, rambutnya sedikit berantakan karena angin sepoi-sepoi dan posisi berbaringnya yang berubah-berubah.

Alena tampak cemberut, ia kesal, tentu, karena sebenarnya mereka sudah berjanji akan kencan sejak tiga hari yang lalu. Dan saat harinya tiba, pacarnya itu malah memilih berbaring malas di bawah saung kecil.

"Eric gitu ih, udah nggak sayang lagi ya sama Alena?" tanyanya masih dengan raut wajah cemberut.

Hening.

Dua menit berlalu dan Alena tidak mendapat respon apa-apa, alhasil ia menghela napasnya secara serentak. Ia kecewa sebenarnya tapi ia sendiri berusaha bersikap dewasa. Ya, mungkin Eric merasa kelelahan hari ini sehingga tidak bisa pergi berkencan dengannya.

Akhirnya Alena memilih hendak pergi meninggalkan pacar tampannya itu karena ia pikir tidak ada yang bisa dilakukan di sini dan tak ingin mengganggu kekasihnya.

Tapi, baru saja ia hendak bangkit, sebelah tangannya ditahan. Alena tertahan di posisinya, dan mendapati senyum tampan dari wajah pacarnya yang masih terpejam.

"Sini aja sama Eric," pinta Eric sambil menarik sebelah tangan Alena agar terbaring.

Gadis mengangguk, kemudian membaringkan tubuh sintalnya di samping sang pacar. Alena baru saja hendak membaringkan kepalanya sebelum Eric mengulurkan lengannya tepat di bawah kepalanya-menjadikan lengan pemuda itu sebagai bantalan pacar manisnya.

"Kita enggak usah kencan, Al. Cukup nikmatin waktu berdua begini aja udah cukup kok, yang penting kita bisa makin deket satu sama lain." Eric mengusap lembut surai hitam milik pacarnya.

Sementara itu, sang pacar hanya tersenyum manis. Kedua pipi putihnya tampak merona dan memanas.

Dengan sedikit ragu-ragu dan kaku, Alena mulai melingkarkan kedua tangannya di pinggang Eric, memeluk tubuh kurus yang nyatanya memiliki tenaga kuda.

Eric tersenyum semakin lebar, sebelah tangannya mengusap lembut surai hitam milik Alena. Membiarkan rambut mereka tergerai angin yang lembut, lamban laun Alena merasa kantuk menyerangnya. Akibat segala rasa nyaman dan suasana tenang seperti saat ini, ditambah usapan Eric pada rambutnya terasa nyaman sekali.

"Ric, mau tidur," ucapnya kemudian menyamankan kepalanya di atas lengan sang pacar.

"Tidur aja, Eric juga mau tidur kok," jawab Eric dengan santai.

Ia pun memiringkan tubuhnya, memeluk benar-benar pacarnya, membiarkan tubuh keduanya terkena skinship yang berlebihan. Alena lagi-lagi merona, jantungnya berdetak kencang, bisa dibilang ini pertama kalinya ia bisa sedekat ini dengan Eric ditambah diperbolehkan tidur bersama pacar tampannya itu.

"Ric?" Alena mendongak kecil, mendapati wajah damai sang pacar yang sudah pulas tertidur.

"Dasar kebo ih," komennya sambil mencubit pelan pipi tirus milik Eric.

Alena masih tersenyum di sana, kedua matanya selalu tampak berbinar. Menatap wajah sempurna milik pacarnya, benar, ia tidak akan pernah bisa lepas dari jeratan pacarnya kata teman-temannya yang lain.

"Sayang Eric."

"Eric juga sayang Alena."

Entah itu hanya mimpi atau kenyataan, yang jelas Alena mendengarnya sedetik sebelum kedua matanya terpejam karena kantuk yang sudah merajai pikirannya.

ㅡkencan selesai

あなたも好きかも

School of Persona

Bagaimana rasanya hidup sebagai remaja di tahun 2042-2043? Ditengah perkembangan zaman yang semakin pesat dan kompetitif? Mereka itulah yang disebut sebagai ‘Generasi Emas Indonesia 2045’. Berdirilah School of Persona (SP). Sebuah asrama yang dibangun sebagai tempat pembinaan kompetensi dan kepribadian para remaja SMA penerima Haikal Scholarship in Leadership (HSL). Penghuni asrama elit itu sangat heterogen, mereka dituntut untuk memahami berbagai perbedaan persona di dalamnya. Mereka memiliki sisi yang membanggakan, normal, hingga 'liar' secara bersamaan. Bukan kamuflase, itu hanya ukum tiga wajah; pribadi; keluarga; publik. Banyak persoalan, rahasia dan masalah muncul diantara mereka, lama kelamaan membesar, lalu meledak sebagai bom waktu. Lalu, mampukah mereka membangun diri sekaligus menghadapi tantangan besar generasi mereka itu? Unlock the answer by reading this story! ------ Halo, Readers! Selamat datang di novel keempat Aleyshia Wein. Konsep novel ini adalah Fiksi Realistik dengan sentuhan Literary Fiction. Meskipun demikian, sisi romantis akan tetap ada tipis-tipis, baik diantara para penghuni School of Persona, atau Adriana dan Haikal. Author menyarankan untuk terlebih dahulu membaca karya kedua Author yang berjudul 'Laboratory Doctor and Activist' untuk lebih dekat dengan karakter dan kisah Adriana Gerrie dan M. Faqih Haikal yang terbilang cukup filosofis mendasari berdirinya The School of Persona. Seperti biasa gaya bahasa akan cenderung teknis, dan beberapa istilah advanced akan dijelaskan dalam notes Author. Happy reading! Regards, Aleyshia Wein.

aleyshiawein · 若者
5.0
268 Chs

MY...sterious HUSBAND

WARNING!!! novel ini bukan untuk pembaca di bawah 21th. mengandung kebucinan dan perasaan yang menggebu-gebu, yang tidak kuat jantung di harap segera mundur. tq Menjalani pernikahan paksa, yang berawal dari sebuah rencana licik dalam memainkan sebuah taruhan kecil yang di peran dan di rencanakan oleh kakeknya. Orlando terpaksa menikahi gadis yatim piatu yang bernama Desty.. Gadis itu memiliki cita-cita tinggi, ingin mengelilingi dunia..  walau ia adalah gadis miskin, bukan berarti ia tidak bisa mewujudkan keinginannya tersebut. Ia adalah gadis tangguh, multi talented, cerdas dengan segudang prestasi. Telah lama ia merencanakan untuk dapat mewujudkan mimpinya itu. Hanya tinggal satu langkah lagi, maka keinginannya dapat terkabulkan. Tapi sayang, sebelum mimpinya tercapai, gadis itu malah memiliki hutang budi pada seseorang yang membuat ia terpaksa mengikuti sebuah pertaruhan kecil. Yang pada akhirnya ia harus menjalani pernikahan paksa dengan seorang pria misterius yang bahkan tak pernah ia lihat sebelumnya Bahkan, pria itu menjalani akad nikah sendiri tanpa kehadirannya. Begitu pula sebaliknya, Destypun menjalani resepsi pernikahannya tanpa kehadiran si pria. Meski dirinya telah terikat tali pernikahan, Desty tetap tak melupakan mimpinya untuk berkeliling dunia Hingga ia pun menyusun kembali rencana untuk mewujudkannya Bagaimana kelanjutan kisah mereka??  apakah desty dapat meraih mimpi nya? Atau tetap bertahan pada pernikahannya? Kapan orlando menunjukan wajah tampan nya pada desty?  Akan kah mereka akhirnya benar benar bisa bersatu??

Call_me_MI · 若者
5.0
430 Chs

Greentea Latte

VOL 3. {Greentea Latte Destiny (21+)} = Bab 215 Badboy dingin yang memiliki penyesalan besar kini telah menjelma menjadi pria tampan dan mapan di usianya yang tergolong muda, yaitu 22 tahun. Di usia tersebut, dia telah menyelesaikan S1 di Oxford dan menjadi CEO dari perusahaan Fedrick Company, perusahaan yang bergerak di bidang kuliner paling besar se-Asia Tenggara. Sayangnya, di usia yang tergolong cukup muda itu, dia sudah menjadi duda sehingga dia mati rasa terhadap wanita. Afka menjalani hidupnya dengan monoton, tanpa cinta dan kasih sayang. Hanya ada kebencian yang besar dalam hatinya kepada seseorang. Hingga suatu hari, dia bertemu dengan seorang gadis cantik yang sangat mirip dengan mantan istrinya. Sialnya, Afka mengenal dengan baik gadis itu. VOL 1,2. {Greentea Latte (18+)} = Bab 1-214 Afka Fedrick, seorang badboy tampan ala novel yang memiliki sifat yang dingin. Dia memiliki penyesalan terbesar dalam hidupnya. Penyesalan yang berhasil membuat hidup cinta pertamanya hancur berantakan. Ghirel Sananta, seorang gadis yang tertatih selama hidupnya. Tak ada kebahagiaan dalam kamus Ghirel sampai Afka hadir dalam hidupnya. Sayangnya, kebahagiaan itu hanya sesaat. Afka kembali menurunkan hujan padanya. Hujan badai yang membuatnya hancur berkeping-keping. Afka adalah penyebab kehancurannya. Afka adalah sosok yang bertanggung jawab atas rasa sakitnya. bagaimana kelanjutan kisah cinta sepahit Greentea yang terjalin diantara lembutnya Latte tersebut? by Depaaac_

Depaaac_ · 若者
5.0
369 Chs