"Percaya padamu? Mengapa aku tidak percaya padamu?" Dion melepas tangan Yura dari pipinya dan menghela nafas dingin.
Yura mengabaikannya. Dia melirik ke lampu neon yang berkedip di luar jendela dan berkata, "Meskipun aku tidak tahu mengapa Farah dan yang lainnya masih mencoba menemuiku seperti ini, aku akan segera menemukan alasannya. Kamu tidak perlu mengkhawatirkanku, Dion."
Yura tidak tahu apa yang sedang direncanakan oleh orang-orang yang membencinya, tapi dia jelas tahu apa yang akan terjadi selanjutnya.
"Dion, apa kamu ingat kemana kita pergi saat aku merayakan hari ulang tahun untuk pertama kalinya?" celetuk Yura. Dia berbalik menghadap Dion dan bertanya dengan serius. Dion meliriknya dan menjawab dengan wajah cemberut, "Entahlah. Aku tidak tahu." Mendengar jawaban Dion yang sedikit cuek, Yura akhirnya memilih untuk diam.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください