webnovel

PERTEMUAN DIAZ DAN CHEVA AKAN TERASA ANEH JIKA SAMA SEKALI TIDAK ADA PERDEBATAN DIANTARA MEREKA

Cheva menatap tajam pada sang kakek yang memintanya menolong Lea dengan menyelesaikan masalahnya

"Kenapa tidak kakek saja yang melakukannya? Kakek kan bisa minta paman Hendri yang menyelesaikannya!"

Kini Cheva kembali dengan nada manjanya dan raut wajah kesal seperti anak-anak. Mode serius dan berwibawanya hilang dalam sekejap

"Hendri sudah banyak pekerjaan disamping kakek. Sekarang kamu disini untuk liburan, daripada diam saja lebih baik kamu membantunya kan?"

Dengan nada bicara yang tenang sambil menikmati rasa teh penuh cinta yang dibuat Gina di tangannya, Yudha berkata pada Cheva. Dia sama sekali tidak melihat wajah sang cucunya itu yang telah mengerucutkan bibirnya karena kesal

"Huh apa ini sudah termasuk dalam sesi latihanku? Aku kesini kan untuk menikmati liburan sebelum masuk kuliah. Padahal hanya tinggal seminggu lebih aku akan masuk kampus baru. Tidak bisakah aku sedikit santai?"

Cheva terus menggerutu dengan suara pelan, meskipun Yudha masih dapat mendengarnya

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください

次の章へ