webnovel

Bab 18 Teman

"Maafkan aku teman...

Meninggalkan persahabatan...

Membuat perkelahian... "

(kutipan buku 'Trouble in Friend' by Fiona)

Fiona menyalin buku karangan Mitchell berjudul Diary of Lotus, ia tahu bagaimana cara menghadapi masalah dalam pertemanan, dalam kehidupan dan dalam diri sendiri, ia menulis sedikit esai yang diambil dari buku karangan Mitchell itu, selebihnya ia mencoba membuat buku berjudul 'Trouble in Friend ' by Fiona.

==========================================

Teman Makan Kencan

-----------------------------------

Kelompok didalam pertemanan sekolah terdapat kesan tabu, samar, pribadi hanya kalangan tertentu yang tahu, karena didalam kelompok itu ada sifat kekeluargaan dan juga kita harus mengetahui sifat sifat teman kita, saling membantu dan menenangkan suasana atau mengerti kondisi perasaan teman yang lagi sedih hatinya, dan bila terjadi perselisihan beda pendapat.

Perkelahian terdengar didalam ruangan kelas terhempas kabar berita, bagaikan semilir angin yang berhembus dengan cepat lambat laun sikap Nadia mulai banyak yang dirahasiakan dan mulai tertutup dan sering berantem sama Dahlia, memang sikapnya keras arogan dan mudah marah apalagi mendengar kabar Nadia telah jadian sama Betrand, dimata Dahlia semua cowok brengsek atau sampah, dan terkecuali jika ada dari gengnya yang masih tidak bisa mengikutinya akan ia marahin dan membencinya terus menerus sampai ia tahu bahwa keputusan itu sudah bulat tertulis didalam peraturan geng mereka yang bernama rose, pernah sewaktu istirahat sekolah Nadia didorong dan juga diseretnya ketaman dibelakang sekolah Nadia dicaci maki dan tasnya dibuang ketempat sampah, teman temannya tak bisa mendekatinya hanya bisa melihat dari jauh karena didalam aturan kalau ada salah satu anggota yang ikut campur atau melawan ketua dalam mengadili yang melanggar akan dihapus namanya sebagai anggota, Nadia hanya bisa menangis dan diam saja, setelah dihakimi oleh Dahlia,ratih yang pernah meleraikan pertengkaran itu tetap dia kena semburan omelan dan caci maki dari Dahlia yang geram melihatnya suka ikut ikutan menolong Nadia saat dieksekusi oleh Dahlia.

Sepeninggalnya setahun yang lalu Ayu sebagai ketua digeser oleh Dahlia karena pada saat itu Ayu telah mempunyai seorang pacar dari kalangan musisi.Dia pernah mengakui kedekatannya kepada seorang musisi yang tak pernah ia sebutkan namanya,malam terakhir perkumpulan geng rose sebelum perpisahan sekolah ,mereka melihat Ayu sebagai ketua sedang berduaan bersama Dahlia di pojok taman belakang sekolah yang biasa sebagai markas geng mereka, teman teman geng mereka terkejut kaget Dahlia menampar Ayu dengan muka sedih dan berlinang airmata, kemudian Ayu mencoba mendekatinya untuk mencium bibirnya Dahlia untuk yang terakhir kalinya, diterima oleh Dahlia lalu memeluknya dan kemudian tubuh Ayu didorongnya dan jatuh ketanah, Dahlia seakan tak menerima kenyataan itu dia memarahi Ayu dan pergi meninggalkannya.

"Selamat Malam... Rose...

"Semuanya....

"Selamat Malam... Rose...

"Ketua Ayu...

"Malam ini malam terakhir buat aku bertemu dengan kalian semua.

"Apa!!!

"Kenapa ketua.

"Karena besok aku udah ada panggilan telepon keluar kota soal pekerjaan.

"Untuk semua sekarang sebagai gantinya.

"Aku sudah menyiapkan bengantinya.

"Yaitu sebagai kekasihku atau pacar atau teman gue banget Dahlia.

"Selamat buat Dahlia kandidat ketua baru kita.

"Mari kita ucapkan selamat untuk ketua baru kita.

"Selamat Ya Dahlia...

"Selamat Dahlia.

"Dan untuk kelanjutan acara kita mari kita berpesta malam ini karena besok acara perpisahan sekolahan dan kita akan menjalani hidup masing masing.

"Aku sedih ketua kita nggak bisa bersama lagi.

"Aku juga.

"Kita tetap bisa bersama dirumah Dahlia sebagai base camp kita yang baru, dan jangan lupa kita sering sering telponan.

"Ok.. Baik,ketuaku.

"Bukan gue kan udah ada Dahlia.

"Maaf lupa kita.

"Sekarang nikmati malam ini dulu.

"Sekarang gua ama Dahlia ada urusan sebentar.

"Hello... Dahlia....

"Ayu.. Ada apa?

"Kamu tahukan soal perturan yang pernah kita buat.

"Iya. Aku tahu.

"Emang kenapa?

"Maafkan aku Dahlia.

"Ada apa emangnya?

"Gua ngak bisa lagi seperti yang dulu.

"Gua jadi bingung nih.

"Soal aturan yang pernah lu dan yang lain buat gua salah satunya udah mengingkarinya.

"Gue disini ama lu doang.

"Buat ngomong soal gue udah ada yang punya.

(tanpa aba aba Dahlia menampar tiga kali pipi Ayu hingga terdengar keteman teman anggotanya yang melihat dari kejauhan).

"Lu janji katanya ngak pengen punya pacar!

"Dan lu janji katanya mau sehidup semati ama gue!

"Maaf…Sayang...

"Aku sudah mengingkari sumpah,Sayang.

(Ayu mencoba mendekat meraba raba tubuh Dahlia lalu mencium bibir hitam milik Dahlia, dan membelainya terlihat mereka dimata anggota sedang ada perkelahian tetapi biasanya Ayu mendamaikannya dengan cara ia mencium dan memeluknya dengan erat-erat).

"Sayang.. Maukah kamu memaafkan aku, Sayang.

(bukan yang kata yang dijawab tetapi tamparan dua kali dari Dahlia).

"Gue udah muak ama lu,Ayu!!!

"Pergi sana!!!

"Malam ini anggap aja gua nggak ada dimuka lu lagi!!!

"Gua udah muak ngendenger kata kata lu lagi!!!

"Pergi sana!!!

(Saat itu Ayu didorong jatuh ketanah, lalu Dahlia pergi meninggalkan Ayu sambil menangis sambil mengendarai mobilnya).

Ternyata Ayu sedang berpacaran dengan Samantha, mereka telah menjalin hubungan spesial tanpa ada sepengetahuan dari teman teman yang lain digengnya, berawal dari rekaman Samantha waktu bersama sang vokalis Blood band aka B. t. K.

Namanya jodoh berawal dari pertemuan jumpa fans di sebuah gedung.

Dalam perjalan pulang kerumah Ayu,melihat Samantha nyatanya Ayu suka pada pandangan pertama yang paling fenomenal, kontroversial dan seksologi mereka saling menatap diruang ganti, tak sengaja rasa canggung dan salah tingkah saat mereka bertemu dan bicara terdengar aneh, Ayu menulisnya didalam catatannya di halaman 18 yang berjudul "Teman makan Kencan" :

"Teman mesraku dulu adalah Dahlia, dia cantik dan liar serta nakal dan sedikit agresif, dalam hubungan dalam mencurahkan aku sepenuhnya memilih dia.Dialah pacarku yang siap membunuhku dengan perlakuannya,kami berdua menjalaninya seperti sebuah tatto kami saling mentatto nama kami, di lengan kami berdua, tetapi betapa sakitnya hati dia, saat aku sudah mengatakannya bahwa aku diambil oleh Samantha, Iya,Samatha yang aku kenal kini, begitu horror dan penuh misteri awal pertama kali aku jatuh cinta kepadanya, aku tak bisa kendalikan nafsuku saat dia mencoba memelukku dan menolongku saat aku kehilangan kalung pemberian Dahlia, dikamar mandi.Dia mencoba merebahkanku dalam sebuah lingkaran surga dan neraka kami sudah saling suka dan berharap penebus dosa adalah saling bercinta setiap kali bertemu, gaya aneh kami berpacaran mungkin seperti bersembunyi didalam batu nisan, diam diam supaya tak ada media yang tahu, aku mengajaknya mentatto tubuhnya dibagian perut kanan, dia menulis namaku dengan gambar mawar berdarah dan tulisan namaku yaitu "Ayu".Dia menyuruhku mentatto punggung kebawah bergambar bidadari yang sedang mandi darah dan bunga mawar didalam bak mandinya. Kami adalah darah,dan darah adalah kami, saling membenci tapi suka mencuri hati dalam lembah kematian dirisendiri. "

(Halaman. 18 "Teman makan Kencan" by Ayu).

Mereka tiap kali janjian bertemu kencan dan makan malam,waktu jumpa pers dan para penggemar atau fans mereka berdua malah sibuk saling bermesraan di sesi waktu istirahat, saling mencuri waktu.

Malam terakhir Ayu begitu dekat dengan Dahlia yang dia panggil Sayangku/Kekasihku/Pacarku,dia yang memberikan awal hidup penuh makna karena Dahlia yang sering ada disisinya menghibur,ngobrol musik musik dan juga Ayu lebih suka musik genre Punk Gothic dengan gaya khasnya, sedangkan Dahlia adalah Black Metal bergaya tampilan busananya lebih angker.

Kado ulang tahun Ayu yang setahun yang lalu, Dahlia mengasihnya sebuah kaset mini album "Blood band single rose" didalam kasetnya terdapat tanda tangan sang vokalis,yang Dahlia dapatkan dari pemberian kakaknya yang pergi tak kembali lagi meninggalkannya sendiri, ternyata dulu kakaknya Dahlia adalah mantan group band juga, bergenre pop rock bertiga bersama Olivia, Missie, Maya dan Sophie bernama "Red Kissed".

次の章へ