webnovel

Bab 85 "MENIKAHLAH DENGANKU"

Qia masih memeluk Kenan erat hingga kaki Kenan keram dengan posisi seperti ini. Ia yang duduk menyamping dengan tubuhnya yang mendekat ke Qia. Perlahan Kenan mengurai pelukannya karena kakinya sudah sangat keram. Namun nihil, Qia malah mengeratkan pelukannya.

"Kakiku keram," bisik Kenan dan seketika itu pula Qia melepaskan pelukannya.

Kenan langsung menghadap ke depan, kemudian meluruskan kakinya. Qia mengambil beberapa lembar tisu untuk menghapus air matanya. Kenan memijat kakinya yang keram agar segera hilang rasa keramnya. Setelah rasa keramnya menghilang, ia kini menoleh ke arah Qia. Qia sudah lebih baik dari pada tadi.

"Menikkahlah denganku," ucap Kenan tiba-tiba membuat Qia menoleh.

"Apa yang kalian inginkan sebenarnya? Apa kalian sedang bertaruh siapa pria yang hebat?" tanya Qia sinis.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください

次の章へ