webnovel

Kirana Di Cekik

Cuaca hari ini terasa sangat terik, hanya tinggal menunggu nasi matang setelah itu Kirana dan bibi akan langsung pergi ke ladang. Mereka menunggu sambil menyiapkan semua makanan ke dalam tumbu anyaman bambu.

Tidak bisa di bayangkan lagi,di ladang pasti sangat panas. Kirana agak khawatir apakah Raden sanggup bertahan dengan pekerjaan berat itu? Tangannya yang halus pasti bakal kapalan gara-gara mencangkul.

"Sekar... kau kelihatan cemas. Ada apa?" tanya bibi membuyarkan lamunan Kirana.

"Tidak bi, aku cuma kepikiran Raden saja. Cuaca sepanas ini apa dia bisa bertahan dengan pekerjaan berat itu? Sedangkan dia juga belum pernah mencangkul sebelumnya" jawab Kirana menatap bibi sayu.

"Kamu benar Nak, pekerjaan ini pasti sangat berat untuk Rakamu. Kalau begitu ayo kita bergegas, bibi sudah siapkan beberapa kendi air supaya mereka tidak kehausan" ucap bibi kemudian beranjak.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください

次の章へ