Bab 212 Hadiah untuk Bi Sumi

Mulai tadi malam, Arini dan Arkana tidur di kamar utama itu. Jujur dirinya masih merasa asingm dan kurang nyaman ketika tidur disana tadi malam, mungkin karena dia sudah terbiasa tidur di kamar yang sebelumnya jadi tidurnya tidak bisa nyenyak seperti biasanya. Mungkin kalau dia tidur di kamar yang kemarin pasti dia bisa tidur.

"Untung Arkana bisa tidur tadi malam."batin Arini sambil melihat Arkana yang sedang tengkurap di atas karpet warna abu-abu. Setelah bangun, Arini dan Arkana duduk berdua di kamar.

"Mbak, nggak sarapan?"Bi Sumi tiba-tiba datang dan masuk kedalam kamar Arini.

"Ya nanti bi."jawab Arini kepada Bi Sumi yang sedang berdiri di dekat pintu kamar.

"Ini sudah jam 11 siang kok nggak sarapan-sarapan. Nanti keburu dingin makanannya lho mbak. Tadi bibi kira, mbaknya sudah sarapan, eh malah belum."jelas Bi Sumi sambil berjalan mendekati Arini. Selama ini Bi Sumi selalu perhatian sama Arini. Telat makan saja Bi Sumi pasti akan mengingatkan Arini untuk segera makan.