Dibawah langit merah kubah Ragnarok, auman sang naga terdengar keras sampai ke tempat Anna dan para Pitung berdiri.
Mereka pun menggeritkan tinju mereka saat mendengar auman kemarahan itu.
Pertarungan akhir telah dekat, mereka harus menyiapkan diri.
"Putri ...!"
"Aku mengerti!"
Mereka pun mulai berlari lagi menyusuri hutan tulang putih tersebut. Untuk mengejar sumber auman yang memekakan telinga tersebut.
§
Dilain sisi, Akno yang menemani para korban selamat yang tersisa, mulai menolehkan pandangannya pada auman yang semakin keras terdengar itu.
"Apa itu?"
Sang samurai hanya bisa bertanya, selagi mengandalkan tuannya untuk berdiri karena kelelahan.
"Jormungand!"
"Cih, jadi masih ada monster gila lain di pulau ini! sungguh tak ada habisnya"
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください