webnovel

Pelarian Sesaat (3)

Sementara itu, Kenzo yang masih berusaha untuk terus tegar dengan berusaha menebar senyuman dan tawa lepas ketika dia bersama dengan teman-teman serta teman wanitanya di luar rumah. Namun, ketika sampai di kamarnya dia selalu diam termenung, dengan hati gelisah dengan hati pedih, dan pikiran kacau entah kemana.

Semua terasa nihil baginya, meski dia telah mencoba untuk benar-benar melepaskan jeratan hatinya dari bayangan Alona, tapi tetap saja. Dia tidak bisa menjalani hari-hari tanpa Alona yang selalu memberikan cinta dan perhatian yang berbeda. Meski kini dia semakin dekat dan banyak melakukan hal dengan Heni, Sari, bahkan dia kembali saling berkomunikasi dan dekat dengan MAya hanya untuk membuat hatinya segera terbiasa tanpa Alona, namun tetap saja, semua tampak sia-sia.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください

次の章へ