Khanza berlalu pergi begitu saja setelah melihat Ricko hanya terdiam tanpa berkata dan berkomentar apapun setelah mendengar apa yang Khanza katakan detik ini. Sedang Ricko masih berdiri terpaku di tempat tanpa mengejar atau menghalangi Khanza untuk tidak pergi dari hadapannya.
Begitu sampai di dalam apartemennya, Khanza menutup pintu dan mengunci rapat pintu utama apartemennya, dia berdiri dan bersandar pada pintu. Dia menarik napasnya dalam-dalam, lalu kemudian terduduk di lantai begitu saja. Kedua kakinya seolah lemah dan tidak lagi mampu menopangnya untuk tetap berdiri tegak.
Sedang di luar sana, Ricko menyusul menuju apartemen pribadinya setelah memarkir mobilnya dahulu. Dia melangkah begitu pelan, dia sengaja mengentikan langkahnya sejenak di lorong saat menuju apartemen pribadi Khanza. Dia menarik napas dalam-dalam, lalu kembali memasuki ruang lift untuk menuju ke apartemennya di atas.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください