Semua orang menatap Alice saat ancaman itu keluar dari bibirnya. Hanya Luke yang tersenyum saat melihat responnya.
Menurutku bukan hanya ancamannya yang terdengar menakutkan, tapi wajah cantik dan polosnya saat mengeluarkan kalimat itu terlihat sangat kontras hingga membuatku ingin bergidik.
Nick yang sudah terbiasa dengan sikap Alice hanya mendengarkan ucapannya sambil lalu. Kelihatannya Ia masih memikirkan kata-kataku barusan.
"Anggap saja masalah tentang memancing carleon sudah selesai," ucapnya, kembali mengalihkan perhatian kami dari Alice. "Kita masih harus bersiap menhadapi Vlad. Tidak ada yang tahu bagaimana responnya nanti saat mengetahui Carleon sudah dijebak."
"Kenapa kita tidak melaporkan kegiatan sembunyi-sembunyinya ke Vlad saja? Bukankah cara itu lebih mudah untuk menyingkirkan Carleon?" tanya Lana.
"Lana, jika Vlad membunuh Carleon, kau sebagai Leechnya juga akan mati," jelasku padanya.
"Oh... Aku lupa," jawabnya dengan agak malu.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください