Melampiaskan kerinduan...
Kalimat itu memiliki makna lain, Rose tahu apa maksud dari ucapan William.
Dan William sudah sangat mengenal tubuh Rose, ia menyentuhnya dengan lembut dan membuat Rose mengerang tanpa ia sadari.
"Will..."
"Ya?"
"Apa yang kamu lakukan?"
Rose berusaha mengendalikan dirinya, ia berusaha untuk tidak terbuai dan bertahan dari sentuhan William, tapi entah kenapa tubuhnya sangat sensitif, ia merespon setiap sentuhan William dengan erangan bahkan ia memiringkan kepalanya dan membuat William leluasa mengecupi leher jenjangnya.
"Aku harus mandi Will, Alan dan Alena akan segera terbangun."
"Ini masih jam setengah enam pagi sayang."
"Tapi Will..."
"Hmmm?"
Rose menelan salivanya, William menggeram lembut di telinganya. Perlahan William melepaskan tubuh Rose, ia memutar tubuh Rose agar menghadapnya, menarik pinggang rampingnya dan mentiadakan jarak diantara mereka.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください