"Direktur mengatakan jika nenek tidak mau makan. Apa ada yang mengganggu pikiran nenek?"
Pertanyaan Rayhan langsung membuat Ayu memalingkan wajahnya.
"Semua baik-baik saja, jangan cemaskan apapun."
Rayhan tahu jika Ayu sedang berbohong padanya, Ayu selalu memalingkan wajahnya ketika sedang berbohong.
Rayhan kemudian mengulurkan tangannya dan menggenggam tangan Ayu hangat yang membuat Ayu akhirnya kembali menatap Rayhan.
Ayu terlihat menahan tangisnya, sorot matanya terlihat sedih membuat Rayhan semakin merasa gusar dan bertanya-tanya apa yang membuat Ayu menjadi lebih murung dari biasanya.
"Nek... Katakanlah semuanya, aku tidak akan marah." Ucap Rayhan meyakinkan.
"Apa kakak ku mencariku?" Tanya Rayhan dengan suara bergetar, Rayhan tidak dapat menyembunyikan kerinduannya dari raut wajahnya yang menantikan jawaban dari Ayu.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください