webnovel

Bab 155

Semua yang berada di dalam perahu itu terdiam. Yusuf juga tidak bisa menyalahkan Ali menyangkut hal ini.

Adel yang mengerti sedikit tentang cerita Ali dan ibunya juga terdiam, hanya Sabrina yang semakin bingung di sini. Situasi yang mereka hadapi cukup membuat semua canggung.

"Sebenarnya apa yang tidak aku ketahui? Sepertinya semua sudah tahu jawaban dari pertanyaan yang aku tujukan kepada kaku, Amca."

Sabrina merasa dirinya yang paling bodoh, dia yang tidak tahu apa-apa tentang keluarga calon suaminya.

Sabrina tahu kalau ayah dari Ali sudah meninggal dan adiknya, saudara perempuan satu-satunya yang dimiliki Ali juga meninggal. Tapi saat Sabrina bertanya tentang ibunya, Ali sama sekali tidak menjawab dan malah marah - marah tidak jelas.

"Untuk apa hubungan ini dipertahankan jika diantara kami berdua ada sesuatu yang disembunyikan? Bukannya nanti kebohongan itu akan berubah menjadi bom waktu yang meledak sewaktu-waktu?" Ucap Sabrina kesal.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください

次の章へ