Perahu nelayan itu perlahan berlabuh dan berhenti dengan jarak satu meter dari Su Wan. Kakek yang berdiri di geladak pun dengan cepat turun, meski ia sudah, namun tubuhnya tampak sangat kuat, bahkan saat berjalan langkah kakinya pun seperti melayang.
Kakek itu menatap Su Wan dengan terkejut, kini seluruh tubuh Su Wan dipenuhi dengan lumpur, meski rambutnya berusaha dicuci bersih, namun rambutnya juga berantakan dan tampak beruban.
"Nona kecil, bagaimana kamu bisa berada di sini?" ujar kakek itu. Su Wan tidak berani mempercayainya, ia menunjuk laki-laki yang terbaring di batu besar, kemudian ia berbohong pada kakek itu, "Kakek, kemarin aku dan pacarku bersiap pergi melihat matahari terbit di laut, namun tiba-tiba hujan deras, sehingga ombak menjungkir balikkan seluruh kapal, saat aku terbangun, aku dan pacarku berada di pulau terpencil ini."
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください