"Saya sebenarnya juga tidak terlalu paham dengan kasus itu, Pak. Sebab, tepat setelah kematian Pak Wibowo, anaknya—Pak Manuel sempat menghubungi kami untuk memeriksa penyebab kematian dari papanya. Tapi, saat kami hendak bergerak, dia membatalkan laporan itu. Dan tidak mau mengusut apa-apa. Menurutnya, kematian papanya murni karena bunuh diri. Dia pun sudah menandatangani surat pernyataan itu. Jadi, pihak kepolisian bisa apa? Meski jujur, saat saya melihat berita yang beredar, saya juga cukup aneh. Terlalu banyak hal ganjil yang terjadi,"
"Menurut Anda apakah dia akan mati bunuh diri atau… dibunuh orang?" tanya Yoga tanpa basa-basi. Rangga langsung memandang Yoga, mimiknya tampak terlihat aneh.
"Masalah ini, Pak Yoga juga disebut-sebut sebagai salah seorang yang membunuhnya, kan?" tanya Rangga. Yoga pun mengangguk.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください