webnovel

BAB 312

"Ndhak usah seperti itu, Mbah. Ehm, aku beli semua burung-burung itu, ya."

"Lho, kok seperti itu, Juragan."

"Ya ndhak apa-apa, sepertinya aku punya sebuh ide, untuk membuat kandang di belakang rumah, dipagari, agar Abimanyu bahagia bermain dengan burung-burung itu. bagaimana, bukankah itu menyenangkan?"

"Walah Juragan ini bisa saja, toh."

Aku tersenyum mendengarnya mengatakan hal itu, kemudian aku lirik lagi ke arah belakang, sepi, ndhak ada siapa pun di sini.

"Mbah Seno tinggal sendiri? Di mana anak dan istri?" kutanya. Mbah Seno tersenyum, kemudian dia mengelus pahanya yang berwarna sawo matang itu.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください

次の章へ