455 tahun di masa depan, bumi mengalami sebuah insiden yang mengubah segala tatanan hidup manusia. Segala hukum fisika, politik, dan lain sebagainya menjadi berantakan. Penyebabnya adalah terjadinya penyatuan dua dunia yang tidak pernah disangka para ilmuan dari berbagai penjuru dunia.
Muncul di akhir desember 2741 SK, sebuah planet yang bentuknya lebih kecil dari pada bumi. Planet itu terus mendekat perlahan demi perlahan. Dunia pun mulai menjadi gelap karena sinar matahari yang tertutupi olehnya.
Sebahagian orang menganggap ini sebagai tanda berakhirnya kehidupan manusia. Muncul di berbagai berita baik televisi nasional dan internasional dengan judul berita yang sama yakni 'the end?'. Karena meluasnya pemberitaan ini, menyebabkan terjadinya kepanikan secara global. Namun tidak semua masyarakat menjadi panik. Malah ada juga sebaliknya.
Fenomena "the end?" menjadi fenomena yang akan dikenal sepanjang sejarah manusia karena dampak yang disebabkan olehnya. Salah satu dampak positif adalah seluruh penjahat di masa itu tidak lagi melakukan kejahatan. Mereka benar-benar tobat saat mereka tahu dunia sebentar lagi binasa. Hal ini serentak terjadi di berbagai penjara di dunia. Ada lagi yang tidak kalah hebatnya, seluruh manusia tidak lagi tergila-gila dengan uang, mereka menjadi pasrah dan ramah kepada sesamanya. Tangisan tidak bisa dihindari.
Dampak negatifnya adalah permukaan bumi mulai goyah. Bagian bagian tanah mulai retak. Gedung – gedung berhancuran. Mobil pun beterbangan entah kemana. Gravitasi yang disebabkan oleh planet yang tidak diketahui tersebut, menyebabkan bumi kacau balau. Segala bencana mulai bermunculan satu persatu. Angin topan, tsunami, gempa bumi, longsor, dan lain sebagainya.
Disaat itulah, manusia sadar bahwa mereka adalah makhluk yang lemah dan sombong.
Namun dunia tidak pernah lupa memberikan kejutannya.