Emma merasa segar ketika ia bangun keesokan harinya. Ahh.. mungkin perasaannya menjadi lega setelah ia mengungkapkan perasaannya kepada Therius, bahwa ia juga mencintai pria itu, sehingga tidurnya menjadi sangat damai.. dan akibatnya pagi ini ia bangun dengan perasaan segar?
Emma tidak tahu. Yang jelas ia merasa lega karena ia telah menyampaikan isi hatinya kepada suaminya. Ia merasa Therius berhak tahu, bahwa istrinya juga mencintainya.. Bahwa perasaan cinta yang ia miliki kepada Emma tidak lagi merupakan rasa cinta satu arah.
Emma memutuskan untuk membasuh dirinya dan berganti pakaian dan turun ke ruang makan untuk sarapan. Di sana ia bertemu Miri, Ulla, Alta, Stell dan beberapa teman satu angkatan lainnya. Mereka sibuk membahas tentang briefing tantangan pagi ini.
"Aku sudah menanyakan kepada Bastian tentang tantangan yang akan kita ikuti tahun ini, tetapi ia tidak mau memberitahuku," keluh Ulla. "Aku sangat penasaran, kira-kira apa tantangan yang akan kita ikuti."
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください