Leng Sicheng yang ada di dalam kamar menunggu langkah kaki Xu Zijin berjalan menjauh, kemudian dia pun membuka kancing pertamanya karena merasa sesak napas.
Padahal ia memakai baju kasual, tanpa dasi yang mencekik, namun dia merasa lehernya seolah tercekik, membuatnya sangat susah bernapas!
AC di dalam kamar tersebut juga menyala, namun ia malah merasa kepanasan, seolah ada api yang berkobar di jantungnya. Api yang selalu ia pendam. Kejadian malam ini malah dengan tidak sengaja membangkitkan api tersebut dan menenggelamkannya!
Leng Sicheng tiba-tiba berdiri, dia mengambil gelas sampanye dan meneguknya habis seperti sedang meneguk sake. Namun, mungkin karena sampanye itu sudah berada lama di dalam suhu kamar, kini sampanye itu sudah tidak menyegarkan lagi. Di samping Leng Sicheng ada sebotol anggur merah yang sudah dibuka, sepertinya dalam proses dekantasi.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください