Tanpa adanya kata yang terucap Vino langsung mencium bibir Bryant dengan lembut, Bryant yang terkejut akan hal itu, dia memejamkan matanya dengan perlahan. Ciuman mereka berdua berlangsung dalam detik, hanya bibir yang menempel namun mampu menenangkan hati yang sedang sama-sama kurang bagus itu.
(Bunyi Telepon Berdering)
Ciuman mereka berdua terlepas pada saat ponsel milik Vino berdering yang menandakan bahwa ada panggilan masuk di ponsel nya.
"Mama"
Ujar Vino sambil melihat Bryant.
"Jawab saja" Ucap Bryant dan Vino segera mengangkat panggilan telepon dari mama nya.
"Ya halo mama?"
"Hei sayang, kamu lagi dimana?" Tanya mamanya dengan nada yang terlihat bahagia itu.
"Ahh Vino lagi di rumah Bryant, ada apa?" Tanya Vino penasaran sambil melirik ke arah Bryant.
Vino mengencangkan volume ponselnya jadi Bryant yang berada di depannya itu juga bisa mendengar perbincangan Vino dan mamanya.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください