Semua mimpiku terasa sangat nyata, setiap malam aku membunuh Yang Qinxue lagi, lagi, dan lagi dengan dadaku terasa sesak dan sedih.
Malam ini juga sama.
Aku kembali terbangun karena mimpi itu dan seluruh tubuhku berkeringat.
Malam itu begitu tenang, sinar bulan masuk melalui jendela dan ruangan terasa dingin.
Aku menghela nafas kemudian membuka selimut dan turun dari ranjang untuk pergi ke kamar mandi.
Aku menyalakan lampu dan cahayanya menusuk mataku.
Aku berdiri di depan wastafel dan mencuci wajahku. Seketika aku terjaga dan menjadi lebih segar.
Setelah keluar dari kamar mandi aku kembali ke ranjang, kemudian aku melihat jam di handphoneku dan saat itu waktu menunjukkan pukul 2 lebih 44 subuh.
Setiap malam aku akan akan terbangun satu atau 2 kali dan setelah langit terang aku baru bisa tertidur lagi… Tidak bisa kupungkiri bahwa aku merasa semakin takut untuk tidur karena aku selalu memimpikan kejadian menyedihkan itu...
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください