Kemudian…
Bruk…!! Kembali terdengar suara benda berat lainnya yang jatuh ke lantai.
Tubuh Yan Siyi yang berdiri di luar pintu gemetar karena terkejut. Wajahnya yang pucat semakin menjadi lebih pucat. Setelah beberapa saat, akhirnya toilet menjadi sunyi. Setelah cukup lama sampai-sampai Yan Siyi merasa bahwa orang yang berada di dalam sepertinya tertidur. Dia mengulurkan tangannya pelan-pelan dan mengetuk pintu toilet itu.
"Itu… Itu… Hei, apa kamu baik-baik saja?" tanya Yan Siyi. Sebenarnya, dia sangat khawatir.
Tidak ada jawaban...
"Hei..." Yan Siyi mengetuk pintu lagi, tetapi masih tidak ada jawaban. Akhirnya, dia pun menjadi panik.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください