Qin Muchen, 'Wajahku sama sekali bukan wajah pasaran, apa aku perlu kartu identitas untuk membuktikan diriku? Omong kosong!'
Dua kata yang dikatakan oleh Qin Muchen membuat semua orang di sana tertegun.
Setelah semua orang berkali-kali terkejut karena sikap Qin Muchen akhirnya ada beberapa orang yang tidak bisa menahan diri untuk tertawa kecil.
Kemudian petugas itu tersadar dari rasa terkejutnya dan dengan wajah canggung menjawab, "Tuan Mu, ini benar-benar tidak bisa dilakukan."
"..."
Ini pertama kalinya dia mendengar tentang hal semacam itu!
Raut wajah Qin Muchen terlihat semakin muram kemudian akhirnya dia melihat komputer di meja pendaftaran dan terpikirkan sesuatu.
Beberapa detik kemudian dia sudah berada di depan komputer itu kemudian 10 jarinya seperti menari di atas keyboard dengan lincah.
Satu menit kemudian terdengar suara mesin.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください