Viona menelan wine yang diberikan Fernando dengan cepat, ia hampir terbatuk kalau mulutnya tak di tutup oleh tangan Fernando lain yang tak sedang sibuk melakukan hal yang ia sukai. Karena tak tega melihat wajah Viona yang memerah karena hampir tersedak Fernando akhirnya membantu Viona untuk duduk dan menepuk-nepuk punggungnya dengan perlahan."Dasar amatir," ejek Fernando sambil tersenyum tanpa rasa bersalah."Amatir bagaimana kau yang memberikan aku minuman seperti itu dalam posisi tidur dan…""Dan.." sahut Fernando dengan cepat, kedua matanya berkilat menunjukkan kesenangan seperti seekor serigala yang hampir mendapatkan mangsanya.