Dua bersaudara kembar memutuskan berkunjung ke New York.
"Ini kedengarannya lebih sopan daripada jalan-jalan!" kata Ronal kepada adiknya. Dia sedikit malu mengakui menyetujui keputusan Rendi yang teguh pendirian tetap ke Amerika. Sekalipun tujuan mereka bukan untuk berwisata, kuliah atau kerja.
"Kita lihat dulu peluang di sana, ku dengar dari teman-tenan yang kuliah di sana, disediakan beasiswa untuk mahasiswa, biayanya cukup untuk bagi tinggal di sana belajar cara pengalaman!" Ronal menatap adiknya itu, Rendi tetap dengan keinginannya tinggal lama di Amerika.
Dia masih pengen banyak belajar.
"Kita harus tunjukkan ke Tante Di, kalau kita ini mandiri, gak nyusahin mereka!" Kata Rendi penuh semangat.
"Aku juga sudah bayar apartemen murah di dekat apartemen Tante Di. Bisa ke bayang ngga kalau kita datang, terus ternyata kita sudah punya tempat tinggal sendiri? Kita jadi sosok yang dibanggakan! Keren kan?"
"Berapa biayanya?"
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください