webnovel

Sebuah Negara, Komunitas, dan Keluarga dalam IRC

The heart of our community lies there

Even though you may visit us only few minutes per day

Your eFamily is always waiting for you here…

In Rizon Server, #erepindo!

Terngiang sekali lagi pesan Pak Presiden Bolodewo saat pertama kali saya lahir.

"Semua pemain yang demikian cinta pada negerinya, peduli akan kemajuan eIndonesia dihimbau masuk ke Posko eIndonesia dalam MiRC, rizon server, #erepindo."

(Room ruang tamu dan portal negara eIndonesia. Lalu dari sana ada channel #erepindo-talk (room inti pemain eIndonesia), lalu ruang kelas dan mentoring: #pwb, #kelasnubi, #mentornubi; dan room buat koordinasi militer: #barak, #aberi, #indotank; hingga room partai: #prei, #ids, #prm, #pks, #ncs, #pkei; dan room buat sidang paripurna #ruangkongres. Belum lagi room luar negeri ^.^)

Saya bukan penggemar Chat. Saya punya mental block bahwa pengguna Chat IRC itu jadul, kuno, plus ketinggalan zaman. Tapi karena tempat itu adalah tempat mangkal dan belajar bagi semua yang kepengen aktif dan serius main eRep maka saya pun ke sana.

Awalnya ketika nyampe ke sana, saya pusing dan bingung setengah mampus.

Saya melihat berbagai nama yang bertebaran aneh-aneh semua dan tidak dikenal. Dari aban sampai zeith, dari Blink-az sampai x-files, dari cats_city sampai wizzie_don, dari den_bagus sampai voxyus, bahkan ada juga nama kayak Soeharto_Jr. Nama-nama yang jelas bukan kayak nama orang eIndonesia. Bahkan boleh tuh buat ngasih bahan tambahan di Buku Khasanah Nama Bayi Indonesia. (nama saya juga wander_howard di irc. lol .)

Terus terang saya langsung vertigo. Apalagi saat mereka suka bicara hal-hal yang saya tidak mengerti, pake istilah dan jargon erep yang jelas saya blenk! Tapi semua orang yang ada di sana ramah dan baik. Sopan dan santun. Wong orang Indonesia asli!

Mereka penuh senyum (sekaligus suka mementung). Meski memang gaya bicara dan karakter mereka sangat bervariasi. Mulai dari yang maho (LIHAT "Fenomena Maho dan eCinta") sampai yang straight dan selibat, dari yang saraf-nya masih normal sampai terang-terangan gendeng, dari para businessman sampai lintah darat, dari para pejabat ABeRI (divisi apa lu? Mana 'Siap Pak!'nya?!), anggota DPR atau kongres (menurut ane tidak begitu Pak, interupsi!), pak presiden serta menteri, para sesepuh, dokter beneran maupun dukun, aktivis parpol maupun gerombolan residivis-intelektual yang visioner. Tapi 80% dr mereka orangnya oke-oke kok.

Sebagian besar dari mereka di RL adalah siswa SMP, SMA, mahasiswa, karyawan, hingga pengusaha. Banyak yang telah berkeluarga meski sebagian besar masih bujangan atau belum menikah. Sebaran di wilayah domisili RL mereka meliputi Medan hingga Papua; Manado hingga Kalimantan; Jawa hingga Bali. Jadi jangan ngeri dan merasa kecil hati. Lalu, ada juga bule RL (orang asing betulan) yang memilih bekerja dan tinggal di negeri eIndonesia, tapi mereka biasanya hanya hinggap di serambi chatroom eIndonesia.

Sungguh dunia kecil yang penuh warna. Saat itu bahkan saya belum tahu itu adalah komunitas yang sangat solid.

Saya lalu diajak masuk ABeRI, masuk ke #erepindo-talk setelah di-masking, lalu masuk ke barak-barak militer. Tapi itu cerita lalu dan prosedur zaman sekarang mungkin sudah berubah karena forum eRepublik Indonesia sudah jarang dipakai.

Metode-metode (Sesat) Untuk Mengakrabkan Diri

Mari kitaz mulaiz bicarakan halz-halz paling pentingz aza: Gimana cara akrab sama mereka? Sama para pemain-pemain yang udah pada main 1 tahunan lebih? Yang ngomongnya aja udah pake singkatan sama istilah aneh? Gampang!

Berikut ini cara mulai dari yang paling cupu sampai paling ultimat. Cara paling Besi sampai Elite yakni:

1) SKSD.

2) Ngemis.

3) Sok cupu (merendahkan diri dan rela di-"injak, pentung, bakar, setrika, bacok" pokoknya belajar debus deh).

4) Baca koran dan membuat topic percakapan dari tema yang kita baca (plus ngibul dan muji dikit).

5) Ikut maki-maki pas lagi ada isu hangat.

6) Join partai atau subkomunitas 'khusus' seperti #lendir misalnya.

7) Login awal sebagai cewek, bernama cewek, dan mengaku sebagai cewek, dan golongan yang emang cewek. Cara terakhir adalah kunci gerbang kesuksesan yang tak pernah gagal.

Mari bahas satu per satu cara mengakrabkan diri di atas.

SKSD (Sok Kenal Sok Dekat).

Diperkirakan hanya 16% penduduk bangsa eIndonesia yang memiliki sifat Sangunis bin SKSD. Tapi tips awal SKSD yang mutakhir adalah daya pengamatan yang canggih. Amati mereka lagi bicara apa, lalu timbrungi aja meski kalian baru 5% ngerti. Jangan nimbrungin channel yang salah seperti channel negara laen ato rapat negara. Kalian bisa diusir dengan pengki dan sapu plus tendangan di pantat. Ikuti panduan ini dan niscaya dalam beberapa waktu saja kalian bisa akrab.

Ngemis.

Cara cupu ini efektif memicu emosi. Baik sebel maupun demen. Tapi ngemis seperti yang mungkin sudah dibilang sudah-sudah, ternyata adalah seni tersendiri. Bergantung betapa indahnya kita mengarang kisah sedih dan menderas air mata, kita bisa dapat teman plus sumbangan.

Dalam pengertian lain, saya akan mengisahkan bagaimana saya bisa dapat rumah dengan kombinasi cara ini dan cara 4) baca koran lalu muji. Mengemis pada dasarnya sah-sah saja, tidak ada yang perlu merasa malu, mengingat dalam game ini tidak ada yang pernah mengingatkan kita untuk beramal-derma. Jadi KITA-lah yang harus menjadi lahan amal dan derma, membangkitkan semangat dan iman insani, menyucikan hati dan pikiran, sambil kita meraup IDR dan berbagai barang-barang dengan hati ikhlas diberi. Sudut pandang mengemis secara legal itu harus diterapkan bagi setiap pengemis, kalau tidak, ngemisnya tidak PeDe, cupu, dan hanya mengundang sinisan dan cemooh.

Pengemis memang harus tahan cemooh, tapi tidak mencemoohi dirinya sendiri, itu rule #1. Rule #2: Pantang menyerah, praktikkan 7 habits steven covey dalam mengemis. Proaktif, mulai dengan tujuan tunai dan materi dalam benakmu, jangan menunda, dahulukan prioritas, lalu think win-win. Ulangi lagi sampai jadi pengemis handal.

Sok Cupu

Ekspresi merendahkan hati (dan diri) sampai harus rela diinjak-injak, dipentungi, dijambreti, dibacok-bacok, makan beling, segala macam debus, adalah hal yang biasa ditemui di IRC. Kok Barbar? Vulgar? Ya… sebenarnya mereka melakukan praktik penyiksaan ala Tom and Jerry seperti itu karena menandakan sayang. Jadi kalau kalian pernah diinjak, dipentung, ditendang, ditampar pake ikan tuna, itu tanda udah ada orang mengakui eksistensi kalian. Sebelum itu kalian memang musti rendah hati dan sopan. Toh pada saat sudah dikenal kalian sulit nyombong karena kalian senantiasa di-/me injak-injak kamu. Kalau kalian dijadikan ajang debus, langsung balas, karena biasanya tambah seru. Itu menambah keakraban. Kalo gak mau balas, ngindar aja, tapi pake kata-kata keren. Misalnya:

<<wander_howard: injak-injak kamu.

<<kamu: gak kena: ilmu meringankan tubuh lv. 20 erep.

<<wander_howard: lemparin granat dan bom.

<<kamu: smash granat dan bom ala Rafael Nadal, balik ke howard dan BOOM!

Gampang kan jadi akrab ala debus dan silat eWiro Sableng…

Baca koran, sarikan info penting, lalu strike a conversation.

Hal tersulit di IRC adalah join dalam percakapan yang kita gak mengerti. Sebab pengetahuan kita memang masih berjenjang jauh dari para pemain lama. Jadi kita bisa menarget beberapa makhluk khusus yang namanya telah kita kenal dari membaca sekilas koran-koran dan melakukan chat pribadi dengan mereka. Saya akan mengutip pengalaman pribadi saya sendiri. Pertama kali masuk IRC, saya sungguh celingukan tak terbilang. Tapi saat melihat target bernama renago, saya langsung melancarkan jurus tepa tepu tipu jilat semua yang berpori-pori milik saya.

"Kang Renago… yang menteri luar negeri!! Waw… aduhai pak menteri… hebat!

Renago manggut-manggut, menukas basah dan basi. "Ah, biasa ajah… ngapain panggil menteri… saya orang biasa… blablabla…."

Lalu setelah mulai akrab dan membicarakan soal sepercik isu eIndonesia, sepercik erep, sepercik curhat, saya segera memulai jurus Partai Pengemis saya: "Kok saya miskin ya kk? (selalu panggil orang kakak, bang, (jura)gan, itu menunjukkan kerendahan hati dan keluhuran budi bangsa kita!)

"Gimana ya cara ningkatin wellness (pura-pura bego)…"

Kontan kang Renago menjelaskan dengan sabar, sementara saya terus mendengarkan, menyerap semua informasi, lalu menghentak, "Tapi susah dapat banyak duit… mahal sekali rumah… Gelandangan neh ane."

Habis sabar Renago, "Halah… sini mana link (erep) elu."

Kalo kalian gak kasih link di saat begini, kalian BEGOK-GOK-GOK!

Saya jelas langsung copas link profile saya pake semangat '45, '69, dan '98. Pake muka mupeng karena tentu saya segera diberikan sesuatu.

Kang Renago berkata penuh derma dan amal dan bakti dan kasihan: "Liat aja. Udah gw transfer."

Saya pun kembali ke layar eRep saya dan melihat duit saya nambah 5 IDR… dan ditransfer satu Rumah Q1!! Saya langsung loncat-loncat! Duh senangnya!

Saya saat itu masih gak tahu itu rumah bedeng Renago yang udah lama doi tinggalkan, jadi pas kebetulan muncul newbie bermuka badak, maka langsung aja dihibahkan aja ke pengemis gak tau diri ini….

Coba aja saudara-saudari? Lumayan kan.

Jangan berharap dapat rumah… Tapi siapa tahu? :P

Join Partai dan subkomunitas.

Bergabung dengan komunitas Partai Politik. Sebelum Anda mencapai level saat Anda benar-benar bisa join Partai secara fitur, Anda tetap bisa bertanya-tanya banyak mengenai Partai. Bahkan Anda bisa window-shopping, milih-milih Partai, dan pertanyaan mengenai politik biasanya bisa mendekatkan Anda dengan senior. Apalagi dengan petinggi partai, sehingga jalan politik Anda kelak terbuka (jika Anda aktif dan terbukti). Atau bisa juga join subkomunitas seperti para pemain Mouse Hunt atau Ghost Trapper yang juga main eRepublik, Managerzone, Football Identity, atau… ikut subkomunitas subkultur #lendir yang seronok.

Login, join IRC, chat, ngaku, dan emang CEWEK!

DISCLAIMER: DICARI CEWEK PEMAIN EREP BENERAN! Bukan rakitan! Pasang avatar cakep! Join IRC! Niscaya tanpa mengemis, kedip-kedipin bulu mata, ada yang menghadiahi Rumah kualiti 2 : setara ama Rumah tipe 48 di Pancoran, terus diguyuri hadiah-hadiah, dibuai dan dipeluk-peluk. Waspada! Jangan diam aja disuitin para hyena! Bakar dan setrum aja siapa yang berani peyuk-peyuk, meluk-meluk, muluk-muluk, gluk-gluk (minum miras maksudnya), apalagi olok-olok. Niscaya in less than 2 months Anda dilamar lewat gubahan lagu dan puisi, berakhir di resepsi nikah di IRC. Mengenai pernikahan kita bahas nanti…

Pasca-Akrab...

Kalau kalian bisa mendapat guyuran sedekah, ya syukur. Lalu setelah menerima guyuran dana mulailah mandiri. Saat kalian mandiri, suatu hari nanti kalian akan didekati nubie baru yang meminta belas kasih kalian, balaslah karena karma kalian untuk membalas jasa penyumbang kalian telah berbuah. Saatnya membalas jasa dengan jasa, kebajikan dengan kebaikan 2x lipat, bahkan membalas kejahatan dengan kebaikan, demi eIndonesia raya!

Tapi kalau tidak mendapatkan, jangan kecil hati. Karena sesungguhnya sedekah itu cuma pemanis buatan. Gula dan madu sejati permainan ini adalah keluarga yang kalian dapatkan dalam ruang ajaib di IRC itu, dalam forum, yang membuat kalian merasa betah tinggal dan berumahtangga di eIndonesia, betah melalui suka dan duka bersama, betah mengejar impian kalian berpolitik, bermiliter, berekonomi, berbudaya, dengan bantuan dan gotong royong kita semua; bahkan membuat kalian rela berkorban jiwa dan raga demi membangun kejayaan dan keluhuran negeri kita.

Semua kemungkinan, posibilitas, yang jumlahnya tidak terbatas ada di sini. Jalur menuju kehormatan, keluhuran, bahkan uang, pangkat, jabatan, mau pun kekeluargaan dalam barak-barak, kelas-kelas, talk, main uno atau tebak kata bersama, semuanya menjadi satu: di #erepindo, server Rizon. Rumahnya para pemain eRep eIndonesia.

次の章へ