Dengan sabar hati Bian kembali menghubungi Bubu yang tidak mengangkat panggilannya.
"Hmm... mungkin Daddy masih dalam di jalan." Ucap Bian dalam hati masih dengan sebuah senyuman.
Setelah beberapa menit, Bian menghubungi Bubu lagi yang masih belum datang juga di hadapannya.
Namun hati Bian seketika merasa tidak nyaman saat ponsel Bubu sudah tidak ada aktif lagi dan tidak bisa Bian hubungi.
Hati Bian semakin bertanya-tanya dalam hati, karena sudah hampir satu jam Bubu masih belum datang juga. Hati Bian mulai gelisah, berkali-kali Bian berusaha menghubungi ponselnya Bubu yang sudah tidak aktif.
Hati Bian mulai menangis, dua jam sudah dia menunggu dalam kecemasan dan kesedihan.
"Ya Tuhan...ada apa ini? kenapa tidak ada kabar dari Daddy sama sekali? Apa ada sesuatu yang terjadi pada Daddy?" Tanya Bian ingin menangis keras.
Hati Bian semakin terasa sakit dan terluka saat waktu di jam tangannya sudah menunjukan waktu Delapan malam.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください