Apakah Ratu Telah Menggali Kuburan Leluhurmu?

Kalimat yang diucapkan Chen Lin pada petugas yang ada di lapangan itu terdengar sangat sadis, sehingga para penonton pun merasa sangat takut.

Di depan An Yuan, kedudukan Chen Lin masih jauh lebih tinggi!

Mendengar Chen Lin bertanya seperti itu kepadanya, petugas itu pun tampak sangat ketakutan, sehingga ia langsung mengatakan dengan jujur, "Nona An yang menyuruhku memberi kuda itu kacang corton, dan aku menurutinya karena saya hanya ingin mendapatkan uang lebih banyak Tuan, tolong maafkan saya, saya tidak akan berani mengulanginya lagi!"

Petugas itu juga bersujud dan memohon pada Yin Wushuang, "Nona Yin, aku salah, aku seharusnya tidak melakukan itu padamu, maafkan aku Nona… aku mohon!"

Petugas itu mau melakukan perintah An Luo hanya untuk mendapatkan uang yang lebih banyak dari Nona An, jika sampai Chen Lin benar-benar menyakitinya maka jangan harap ia bisa makan lagi!

Petugas itu pun langsung bersujud di lantai menghadap pada Yin Wushuang.

Jika An Luo tidak mengatakannya, semua orang tetap tidak akan menganggap bahwa Yin Wushuang telah melanggar aturan.

...

Mendengar penjelasan dari petugas tadi semua orang yang ada di sana pun langsung terdiam, lalu memulai berbicara...

Ternyata An Luo yang jadi iblis? Jahat sekali dia sudah berusaha berbuat jahat pada Yin Wushuang!

Para fans Yin Wushuang marah-marah, "Nona An, aku mau bertanya, apakah Yin Wushuang pernah berbuat jahat padamu? Kenapa kamu selalu ingin mencelakainya?"

"Apakah Ratu telah membongkar kuburan leluhurmu? Tidur dengan laki-laki lain di rumahmu? Memalukan sekali!"

"Tapi aku penasaran kenapa kuda itu masih bisa berlari?"

"Mungkin dikasih kacang cortonnya tidak banyak."

"Mintalah maaf! Minta maaf!"

 -

Wajah An Luo semakin pucat melihat Kakaknya.

An Yuan sama sekali tidak menyangka hal ini akan menjadi ribet seperti begini!

Sekarang ia sudah kalah, di sini juga sangat banyak orang, tidak mungkin marah-marah di depan banyak orang seperti ini, kini ia hanya bisa… 

An Yuan menghela napas lalu mengelus rambut Adiknya, "Adikku seharusnya kamu jangan gegabah, kalau kamu cemas padaku, tetap saja kamu tidak boleh berbuat seperti ini ya, aku tahu kamu anak yang baik, lain kali jangan begini lagi ya."

Agar orang lain tidak menyalahkan Adiknya lebih kejam, sehingga An Yuan menggunakan alasan cemas terhadapnya.

"Hah?" Yin Wushuang tertawa dan menyindir, "Anak baik? An Yuan, kamu kira kamu bodoh atau mungkin kamu sendiri yang buta?"

Chen Lin maju satu langkah sembari berkata, "Dulu An Luo pernah sengaja membayar petinju yang hebat untuk menyerang Yin Wushuang, tapi sayangnya petinju itu juga kalah melawan Yin Wushuang, kamu masak tidak tahu?"

Chen Lin langsung memberikan penjelasan padanya!

An Luo, orang baik? Apa ia kira orang baik di dunia ini sudah mati semua?

"Tuan Chen, aku sama sekali tidak berkata seperti itu, kamu jangan salah paham." An Yuan lalu terdiam dan tidak berani berkata apapun lagi.

Keluarga An tidak akan berani pada keluarga Chen Lin!

Ini adalah perbedaan kedudukan kedua keluarga!

An Yuan tidak berani membalas Chen Lin, ia hanya melotot pada Adiknya, "Apa masih ada masalah yang lain?"

Saat ini An Yuan bertingkah seolah ia tidak tahu apa-apa!

Kemudian An Luo melihat sekelilingnya dan tidak tahu harus menjawab apa lagi, "Kak… aku..."

"Mmm! Sudahlah kamu tidak usah ngomong lagi, memang keluarga kami yang salah karena telah memanjakannya." An Yuan menghela napas sembari melihat Yin Wushuang dan berkata, "Kami sudah kalah, aku akan memenuhi janjiku untuk melakukan taruhannya!"